Manado (ANTARA) - PT TIKI Jalur Nugraha Ekakurir atau yang dikenal dengan JNE menilai bahwa daya beli masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) di toko online terus meningkat.

Branch Manager JNE Manado Julianus Barthen di Manado, Sabtu, mengatakan tren peningkatan belanja online tersebut terlihat pada jumlah kiriman di JNE yang meningkat.

“Untuk JNE di Manado biasanya hanya lima sampai tujuh ton per hari, tetapi pada momen Lebaran 2019 naik sekitar 41 persen,” ujar Barthen.

Tak hanya Manado, lebih menarik lagi, kata Barthen, pengiriman di Kota Kotamobagu mengalami peningkatan 100 persen.

“Biasanya di Kotamobagu hanya 1.000 kiriman per hari, saat Lebaran melonjak sampai 2.000 kiriman,” ujarnya.

Menurut Barthen, peningkatan drastis tersebut dikarenakan Kota Kotamobagu menjadi sentral distribusi di wilayah Bolaang Mongondow Raya. Setelah kiriman sampai di Kota Kotamobagu, barang kiriman langsung didistribusikan ke daerah tujuan .

“Jadi ketika sampai di sana langsung di kirim ke Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan dan daerah lainnya. Kami nilai di Kotamobagu banyak reseller,” jelasnya.

Barthen mengatakan, meskipun kiriman Manado dan Kota Kotamobagu meningkat signifikan, akan tetapi pihaknya mampu menuntaskan pengiriman sampai pada pelanggan.

“Waktu itu memang cukup banyak, karena itu kami kerahkan semua sumber daya untuk mengirimkan pesanan sampai pada konsumen, sehingga semuanya kami tuntaskan,” jelasnya.

Kata Barthen, di Pulau Sulawesi, wilayah Manado dan Kotamobagu menjadi daerah dengan peningkatan pengiriman tertinggi dibandingkan Makassar yang hanya naik sekitar 10 persen.

"Peningkatan kiriman di Sulut didukung dengan masuknya pesawat kargo. Tahun ini bagus karena ada pesawat kargo masuk Manado,” ujarnya.

Hal tersebut, kata Barthen tren belanja online menggairahkan daya beli masyarakat Sulut. Lantaran, tidak hanya kaum perempuan yang rajin belanja online, akan tetapi diikuti kaum pria.

“Kalau perempuan biasa belanja produk fesyen, pria biasanya lebih banyak beli aksesoris seperti untuk dipakai pada mobil atau motor, ada jua untuk keperluan sehari-hari,” terangnya.

Jumlah kiriman JNE secara nasional telah menyentuh 2,1 juta kiriman per hari pada 2019. Atau mencapai sekira 10 kiriman per detik. Jumlah tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1,8 juta per hari, atau hanya sekitar tujuh kiriman per detik.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024