Manado (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Wilayah Manado terus meningkatkan penyaluran kredit usaha kecil di daerah kerja bank tersebut.

"Kredit usaha kecil akan meningkatkan aktivitas ekonomi dari pelaku usaha mikro, sehingga kami terus mendorong penyaluran pinjaman tersebut," kata CEO BNI Kanwil Manado, Haris A Handoko di Manado, Senin.

Haris mengatakan di lima bulan pertama tahun 2019 ini, BNI Kanwil Manado mencatatkan kinerja positif penyaluran kredit.

Hingga Mei tahun 2019 ini, katanya, BNI Manado telah menyalurkan kredit kecil sejumlah Rp659,76 miliar.

Haris A Handoko menjelaskan total kredit itu sudah termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR). Itu sudah termasuk kredit mikro sebesar Rp245,42 miliar.

Oldy mengatakan khusus untuk bulan Mei 2019, mencatatkan penyaluran KUR Rp134,10 miliar.

Secara umum, katanya, kredit BNI Kanwil Manado mencatatkan pertumbuhan rata-rata naik 8-10 persen di setiap kategori kredit.

BNI Manado menargetkan realisasi KUR tahun 2019 ini Rp485 miliar. Melihat pencapaian di kuartal pertama tadi, Oldy optimistis target bisa dicapai.

KUR BNI menyasar debitur multisektor. Tiga sektor paling dominan ialah pertanian, perikanan, perdagangan.

"Debitur kita tersebar di empat provinsi, Sulut, Sulteng, Gorontalo dan Malut. Paling banyak di Sulut," katanya.

Adapun KUR BNI ialah KUR mikro dengan pinjaman maksimal Rp25 juta dan KUR Ritel dengan pinjaman maksimal Rp500 juta.

Sementara untuk kredit menengah di rentang Rp10 miliar hingga Rp 100 miliar. "Terakhir ada kredit korporasi lebih dari Rp100 miliar," katanya.

KUR Mikro sendiri tanpa agunan, usaha debitur adalah jaminannya dengan jangka waktu maksimal 4 tahun. "Syarat formalnya KTP, KK dan Surat Keterangan Usaha," katanya.

Sementara, KUR Ritel BNI mulai Rp25 juta hingga Rp500 juta. Syaratnya, KTP, NPWP (untuk pinjaman di atas Rp 50 juta), KK Surat Keterangan Usaha dari kelurahan. KUR ini mewajibkan jaminan oleh debitur sebagai syaratnya dengan maksimal tenor lima tahun.
 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024