Tomohon (ANTARA) - Wakil Wali Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) Syerly A Sompotan berharap delapan fungsi keluarga terus dimantapkan menuju kesejahteraan dan kebahagiaan.
"Menuju keluarga sejahtera dibutuhkan peran-peran individu di dalam keluarga itu sendiri, dan individu-individu ini harus mampu menjalankan fungsi keluarga," sebut Wawali Syerly pada sosialisasi program "Tribina Keluarga" di Tomohon, Rabu.
Delapan fungsi keluarga tersebut, jelas Wawali adalah fungsi agama, sosial budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan fungsi pelestarian lingkungan.
Wawali menjelaskan, ada tiga program "Tribina Keluarga" yaitu bina keluarga balita, bina keluarga remaja dan bina keluarga lanjut usia.
"Setiap program tribina memiliki tujuan masing-masing," sebutnya.
Bina Keluarga Balita, misalkan, program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dan anggota keluarga lain untuk mengasuh dan membina tumbuh kembang anak.
Pembinaan tumbuh kembang anak dapat dilakukan melalui kegiatan rangsangan fisik, mental, intelektual, emosional, spiritual, sosial dan moral menuju mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Selanjutnya, Bina Keluarga Remaja, di mana program dari program ini diharapkan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dan anggota keluarga lain untuk membina anak remaja.
"Program ini dilakukan melalui upaya komunikasi efektif antara orang tua dan anak remaja agar mempunyai ketahanan mental spiritual terhadap pergaulan bebas, HIV/AIDS, seks pranikah, Napza, serta kenakalan remaja lainnya," ujarnya.
Sedangkan Bina Keluarga Lansia
, sebut dia, bertujuan meningkatkan kepedulian dan peran serta keluarga dalam mewujudkan lanjut usia yang sehat, mandiri, produktif dan bertakwa.
"Mereka tetap dapat diberdayakan dalam pembangunan dengan memperhatikan kearifan, pengetahuan, keahlian, keterampilan dan pengalamannya sesuai usia dan kondisi fisiknya," jelasnya.
"Menuju keluarga sejahtera dibutuhkan peran-peran individu di dalam keluarga itu sendiri, dan individu-individu ini harus mampu menjalankan fungsi keluarga," sebut Wawali Syerly pada sosialisasi program "Tribina Keluarga" di Tomohon, Rabu.
Delapan fungsi keluarga tersebut, jelas Wawali adalah fungsi agama, sosial budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan fungsi pelestarian lingkungan.
Wawali menjelaskan, ada tiga program "Tribina Keluarga" yaitu bina keluarga balita, bina keluarga remaja dan bina keluarga lanjut usia.
"Setiap program tribina memiliki tujuan masing-masing," sebutnya.
Bina Keluarga Balita, misalkan, program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dan anggota keluarga lain untuk mengasuh dan membina tumbuh kembang anak.
Pembinaan tumbuh kembang anak dapat dilakukan melalui kegiatan rangsangan fisik, mental, intelektual, emosional, spiritual, sosial dan moral menuju mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Selanjutnya, Bina Keluarga Remaja, di mana program dari program ini diharapkan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dan anggota keluarga lain untuk membina anak remaja.
"Program ini dilakukan melalui upaya komunikasi efektif antara orang tua dan anak remaja agar mempunyai ketahanan mental spiritual terhadap pergaulan bebas, HIV/AIDS, seks pranikah, Napza, serta kenakalan remaja lainnya," ujarnya.
Sedangkan Bina Keluarga Lansia
, sebut dia, bertujuan meningkatkan kepedulian dan peran serta keluarga dalam mewujudkan lanjut usia yang sehat, mandiri, produktif dan bertakwa.
"Mereka tetap dapat diberdayakan dalam pembangunan dengan memperhatikan kearifan, pengetahuan, keahlian, keterampilan dan pengalamannya sesuai usia dan kondisi fisiknya," jelasnya.