Manado (ANTARA) - Dua atlet pencak silat Sulawesi Utara (Sulut) berhasil mendulang medali pada kejuaraan Belgium Open Championship, di Schoten Belgia, 24-28 April 2019.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulut, Marchel Sendoh, di Manado, Senin, mengatakan kedua pesilat itu adalah Hidayat Limonu dan Abdul Malik.
"Pada kejuaraan itu Hidayat berhasil meraih medali emas di kelas C 55-60 kg, sedangkan Abdul Malik mendapatkan medali perak di kelas B 50 - 55 kg," kata Marchel didampingi Kabid Pembudayaan Olahraga Chris Sondakh.
Hidayat adalah atlet binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Sulut di bawah naungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Dua atlet pencak silat asal Sulut, tengah digodok di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) untuk perkuat Timnas di SEA Games nanti.
Pada kejuaraan di Belgia tim Indonesia meraih delapan medali emas, empat perak dan tiga perunggu.
Ajang Belgium Open Championship 2019 di Belgia sebagai ajang ujicoba tim Indonesia untuk menghadapi SEA Games 2019.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulut, Marchel Sendoh, di Manado, Senin, mengatakan kedua pesilat itu adalah Hidayat Limonu dan Abdul Malik.
"Pada kejuaraan itu Hidayat berhasil meraih medali emas di kelas C 55-60 kg, sedangkan Abdul Malik mendapatkan medali perak di kelas B 50 - 55 kg," kata Marchel didampingi Kabid Pembudayaan Olahraga Chris Sondakh.
Hidayat adalah atlet binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Sulut di bawah naungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Dua atlet pencak silat asal Sulut, tengah digodok di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) untuk perkuat Timnas di SEA Games nanti.
Pada kejuaraan di Belgia tim Indonesia meraih delapan medali emas, empat perak dan tiga perunggu.
Ajang Belgium Open Championship 2019 di Belgia sebagai ajang ujicoba tim Indonesia untuk menghadapi SEA Games 2019.