Manado (ANTARA) - Kapolresta Manado, Kombes Pol Benny Bawensal, mengatakan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di wilayah tersebut berlangsung aman.
"Sejak pagi saya dan Dandim 1309/Manado, Letkol Inf. Elvino Yudha Kurniawan, melakukan pemantauan dimulai dari Mapanget sampai ke Malalayang, semuanya masih dalam keadaan kondusif," kata Kombes Pol. Benny Bawensel.
Dia mengatakan, untuk pengamanan pelaksanaan PSU, pihaknya menambah persenol di tiap tiap TPS, jika sebelumnya ada dua orang, maka ditambah empat orang.
"Selain itu Kodim 1309/Manado, juga membantu dengan memback-up dengan melibatkan anggota babinsa di semua yang ada, untuk ikut mengamankan," katanya.
Bahkan menurut Bawensel, ada juga tim yang siaga untuk mengamankan, jika ada peningkatan eskalasi pada saat PSU, tetapi suasana tetap aman dan kondusif.
"Sejauh ini, sejak pagi sampai sekarang, situasi aman dan kondusif, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi tetap aman lancar dan tidak ada gangguan," katanya.
Dia menjelaskan, memang semenjak PSU dimulai pagi hari, seluruh jajaran kepolisian dibawah komando Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol. Remigius Sigid Tri Hardjanto, sudah berpatroli memeriksa kondisi, demikian juga dengan Polresta Manado.
Dia berharap kiranya kondisi aman dan kondusif seperti itu tetap terpelihara dan masyarakat mendukung dengan bersama menjaga keamanan.
"Harapan terbesar kami tentu agar pascapemilu, situasi tetap aman dan kondusif, dan semua aktivitas masyarakat tetap normal," katanya.
Bawensel juga menegaskan, dalam pelaksanaan pemilu termasuk hingga PSU ini, sikapo TNI/Polri jelas, tetap netral dan kepentingannya agar pesta demokrasi berjalan sukses untuk kepentingan masyarakat juga.
"Kami hanya ingin agar pesta demokrasi ini, yakni pemilu berjalan aman, lancar dan damai, sesuai dengan tujuan bersama," katanya. ***
"Sejak pagi saya dan Dandim 1309/Manado, Letkol Inf. Elvino Yudha Kurniawan, melakukan pemantauan dimulai dari Mapanget sampai ke Malalayang, semuanya masih dalam keadaan kondusif," kata Kombes Pol. Benny Bawensel.
Dia mengatakan, untuk pengamanan pelaksanaan PSU, pihaknya menambah persenol di tiap tiap TPS, jika sebelumnya ada dua orang, maka ditambah empat orang.
"Selain itu Kodim 1309/Manado, juga membantu dengan memback-up dengan melibatkan anggota babinsa di semua yang ada, untuk ikut mengamankan," katanya.
Bahkan menurut Bawensel, ada juga tim yang siaga untuk mengamankan, jika ada peningkatan eskalasi pada saat PSU, tetapi suasana tetap aman dan kondusif.
"Sejauh ini, sejak pagi sampai sekarang, situasi aman dan kondusif, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi tetap aman lancar dan tidak ada gangguan," katanya.
Dia menjelaskan, memang semenjak PSU dimulai pagi hari, seluruh jajaran kepolisian dibawah komando Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol. Remigius Sigid Tri Hardjanto, sudah berpatroli memeriksa kondisi, demikian juga dengan Polresta Manado.
Dia berharap kiranya kondisi aman dan kondusif seperti itu tetap terpelihara dan masyarakat mendukung dengan bersama menjaga keamanan.
"Harapan terbesar kami tentu agar pascapemilu, situasi tetap aman dan kondusif, dan semua aktivitas masyarakat tetap normal," katanya.
Bawensel juga menegaskan, dalam pelaksanaan pemilu termasuk hingga PSU ini, sikapo TNI/Polri jelas, tetap netral dan kepentingannya agar pesta demokrasi berjalan sukses untuk kepentingan masyarakat juga.
"Kami hanya ingin agar pesta demokrasi ini, yakni pemilu berjalan aman, lancar dan damai, sesuai dengan tujuan bersama," katanya. ***