Manado, (Antaranews Sulut)  - Sebanyak 500 mahasiswa dari berbagai perwakilan universitas di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) akan mengikuti seminar nasional (Semnas) Pemilu serentak 2019 (Parlemen Kampus 2019) bertajuk "Dinamika, Tantangan dan Harapan" sekaligus pelatihan simulasi sidang DPR-RI, kegiatan ini diselenggarakan DPR RI bekerja sama dengan Universitas Negeri Manado (Unima). Kegiatan akan diselenggarakan di Kantor DPRD Sulut, 27-28 Februari pukul 09.00 Wita.

"Target peserta 500 orang perwakilan dari kampus- kampus se-Sulut," ungkap Ketua Panitia Semnas Parlemen Kampus 2019 Nadhifatul Lailiyah.

Dia  mengajak mahasiswa yang ingin ikut agar mendaftar langsung ke Unima, UKIT, Unsrat, IAIN Manado, Universitas Katolik De La Salle Manado, Politeknik Negeri Manado.

Tujuan dari kegiatan ini, kata Nadhifatul, memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi mahasiswa terkait dengan kedudukan, tugas dan fungsi lembaga legislatif.

Kemudian, memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi mahasiswa tentang wawasan sistem pemerintahan dan politik secara konstitusional.

Selanjutnya, membentuk mahasiswa yang memiliki keunggulan kognitif, afektif dan psikomotorik terkait dengan kelembagaan legislatif.

"Kegiatan ini sangat bagus untuk mahasiswa, sayang jika tidak ikut," tuturnya.

Untuk narasumber, kata dia, panitia menghadirkan diantaranya, Utut Adianto (Wakil Ketua DPR RI), DR Ahmad Basara (Anggota DPR RI/Wakil Ketua MPR), Andrei Angouw (Ketua DPRD SULUT), DR Ardiles Mewoh (Ketua KPU Sulut), DR Goinpeace Tumbel (Akademisi/Dosen FIS Unima), Iskandar (Sekjen DPR RI) kemudian Damayati (Deputi Bidang Persidangan Setjen DPR RI).

Rektor Unima Prof DR Julyeta Runtuwene mengatakan, sangat mendukung kegiatan ini.
 
"Kegiatan ini bagus, saya harap banyak mahasiswa Unima ikut. Intinya kami sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini," tuturnya.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unima Reflindo Loho mengatakan sangat mendukung kegiatan ini, karena berkaitan juga dengan masa depan mahasiswa.

"Mahasiswa hari ini bisa menjadi pemimpin di hari esok. Kemudian, bukan sedikit lulusan universitas yang akhirnya terjun di dunia politik. Jadi menurut saya kegiatan ini wajib diikuti mahasiswa Sulut. Secara pribadi saya mengajak kepada teman-teman BEM se-Sulut untuk mensosialisasikan kegiatan ini, sehingga banyak yang ikut. Masih ada kesempatan dan pendaftaran masih dibuka, dan sekali lagi kegiatan ini gratis," pungkasnya.

Pewarta : Guido Merung
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024