Manado, (Antaranews Sulut) - Komisi II DPRD Manado, dipimpin Sekretaris Pingkan Nuah, SE, Rabu, turun lapangan (Turlap) memeriksa kondisi pasar bersehati bersama dengan jajaran direksi PD Pasar. 

"Kami turun memeriksa kondisi pasar bersehati, sekaligus mendengarkan semua keluhan pedagang yang merasa dirugikan akibat pemasangan portal serta berbagai masalah lainnya," kata Pingkan, sapaan akrabnya di sela-sela Kunker di pasar bersehati.  Suasana Turlap yang dilaksanakan (1)

Saat melihat-lihat kondisi pasar bersehati, Pingkan mengingatkan jajaran direksi PD Pasar Manado, agar menata kembali pasar dan mempertimbangkan untuk membuka saja portal sebab dianggap terlalu memberatkan pedagang, dan pada intinya minta mereka agar mendengarkan semua keluhan masyarakat.  

"Sebaiknya semua yang ada diperbaiki, dan usahakanlah supaya bangunan yang sudah ada dimanfaatkan atau dicarikan solusi yang tepat supaya pedagang bisa berjualan di lokasi yang tepat, kalau ada masalah duduk bersama bicara dan selesaikan semua cara benar supaya ada solusinya," katanya.    Suasana Turlap yang dilaksanakan (1)

Sementara jajaran direksi PD Pasar mulai dari Direktur Utama, Stenly Suwuh, Direktur Pengembangan Helmy Bahdar dan para Kabag yang ada, menjelaskan bahwa bangunan yang ada belum bisa digunakan karena bangunannya belum diserahkan oleh dinas perindustrian dan perdagangan. 

"Karena itu kami masih menunda dulu menata pedagang di lokasi tersebut, tetapi tetap melakukan pengawasan dan menata agar pedagang tidak semrawut," kata Suwuh.  Suasana Turlap yang dilaksanakan (1)

Sementara seorang pedagang bernama Salma Arbi, mengatakan selama ini sudah dirugikan dengan adanya pemasangan portal oleh PD pasar karena ternyata sudah menyebabkan pendapatan berkurang. 

"Bagaimana pembeli mau masuk, setiap kali masuk membayar Rp2.000, kalau ada barang ketinggalan dan kembali untuk mengambilnya juga harus tetap bayar, juga dengan pedagang diberlakukan hal yang sama, jelas-jelas merugikan kami," katanya.  Suasana Turlap yang dilaksanakan (1)

Bahkan dia mengatakan, akibat pemasangan portal penjualan juga menurun, lebih dari 50 persen, sebab jika biasanya sehari bisa menjual sampai 10 kotak tomat sekarang cuma lima juga jika biasanya menjual cabe sampai 15 kg, sekarang 10 kg bergerak pun hanya sedikit, maka minta supaya ada tindakan dari PD pasar untuk menyelesaikannya sehingga dapat membantu pedagang. 

Setelah mendengarkan keluhan pedagang, Pingkan bersama jajaran PD Pasar, juga memeriksa lantai dua PD pasar karena kotor dan ditemukan banyak yang sudah dijadikan sebagai tempat tinggal sehingga banyak yang ada di situ. ***
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024