Manado, (Antaranews Sulut) - Pemerintah kota (Pemkot) Manado, Senin, menggelar rapat kerja tahun 2019, dipimpin Wali Kota Dr. GS. Vicky Lumentut, dihadiri Forkopimda mulai dari ketua DPRD Manado, Noortje Henny Van Bone, PKK, dharma wanita dan seluruh pejabat di jajaran pemerintah setempat.
"Dalam rangka menjemput visi Manado cerdas 2021, diperlukan totalitas dan soliditas dari seluruh jajaran Pemkot Manado, maka perlu diadakan rapat kerja di awal tahun," kata Sekretaris Daerah Kota Manado, Micler Lakat SH, MH, dalam laporan pembukaannya.
Lakat mengatakan, rapat kerja tersebut dilaksanakan sebagai wahana evaluasi kerja sehingga kedepannya program dan kegiatan dapat efisien dan dievaluasi, sehingga tidak lagi berjalan sendiri-sendiri tetapi bisa selaras dan baik.
Sementara Wali Kota Vicky Lumentut, dalam sambutan dan arahannya mengangkat tentang masalah Manado yang disebagai kota yang paling kotor di Indonesia, sehingga sempat membuat tidak nyaman warga kota.
"Sejak awal periode kedua ini, saya sudah mengatakan, selama yang menjadi point penting penilaian adalah TPA, maka kita susah, mendapatkan adipura, sebab kecil dan terbatas sehingga membuat Manado menjadi kesulitan," katanya.
Sebab itu, dia mengatakan memang Manado tidak ikut dalam penilaian adipura, sehingga mendapatkan nilai jelek, tetapi dia tetap mengajak seluruh warga Manado meningkatkan kebersihan.
Dalam rapat tersebut, Kasdim 1309/Manado Mayor Inf. Masdin Karmas, mewakili Dandim, menyampaikan berbagai program Kodim 1309/Manado dalam rangka sinergitas dengan pemerintah kota untuk melayani masyarakat kota.
Demikian juga dengan Wakapolresta Manado, AKBP Arya Perdana, pun menyampaikan sejumlah hal penting yang berhubungan dengan keamanan serta imbauan kepada seluruh ASN yang juga masyarakat Manado untuk menjaga keamanan bersama. ***
"Dalam rangka menjemput visi Manado cerdas 2021, diperlukan totalitas dan soliditas dari seluruh jajaran Pemkot Manado, maka perlu diadakan rapat kerja di awal tahun," kata Sekretaris Daerah Kota Manado, Micler Lakat SH, MH, dalam laporan pembukaannya.
Lakat mengatakan, rapat kerja tersebut dilaksanakan sebagai wahana evaluasi kerja sehingga kedepannya program dan kegiatan dapat efisien dan dievaluasi, sehingga tidak lagi berjalan sendiri-sendiri tetapi bisa selaras dan baik.
Sementara Wali Kota Vicky Lumentut, dalam sambutan dan arahannya mengangkat tentang masalah Manado yang disebagai kota yang paling kotor di Indonesia, sehingga sempat membuat tidak nyaman warga kota.
"Sejak awal periode kedua ini, saya sudah mengatakan, selama yang menjadi point penting penilaian adalah TPA, maka kita susah, mendapatkan adipura, sebab kecil dan terbatas sehingga membuat Manado menjadi kesulitan," katanya.
Sebab itu, dia mengatakan memang Manado tidak ikut dalam penilaian adipura, sehingga mendapatkan nilai jelek, tetapi dia tetap mengajak seluruh warga Manado meningkatkan kebersihan.
Dalam rapat tersebut, Kasdim 1309/Manado Mayor Inf. Masdin Karmas, mewakili Dandim, menyampaikan berbagai program Kodim 1309/Manado dalam rangka sinergitas dengan pemerintah kota untuk melayani masyarakat kota.
Demikian juga dengan Wakapolresta Manado, AKBP Arya Perdana, pun menyampaikan sejumlah hal penting yang berhubungan dengan keamanan serta imbauan kepada seluruh ASN yang juga masyarakat Manado untuk menjaga keamanan bersama. ***