Manado, (Antaranews Sulut) - Minat masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) memanfaatkan BNI Digital Branch Manado yang dikemas Banking Cafe cukup tinggi.
"Sejak diluncurkan di akhir tahun 2018, BNI Banking Cafe yang menyasar kaum milenial mengalami peningkatan transaksi cukup signifikan," kata CEO BNI Kanwil Manado Haris Agus Handoko di Manado, Kamis.
Haris mengatakan peningkatan transaksi ini rata-rata 50-75 transaksi setiap hari, baik melakukan pembukaan rekening, maupun aktivitas digital lainnya.
Melihat peningkatan ini, pihaknya akan terus meningkatkan layanan dan ekspansi jaringan, karena digital merupakan tuntutan zaman sekarang.
Dia mengatakan hal ini pihaknya lakukan karena sejalan dengan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) yakni program non tunai.
Head of Network and Services BNI Wilayah Manado Dewanta Ari Wardana mengatakan outlet dengan layanan yang didominasi layanan digital dengan mengedepankan konsep "self service" atau swalayan.
Outlet ini, katanya, memberikan pengalaman tersendiri bagi nasabah dalam melakukan transaksi perbankan dengan Digital Process Automation dan layanan Banking Assistant.
Proses pembukaan rekening dapat dilakukan pada perangkat SmartKiosk dan informasi produk dapat diperoleh melalui perangkat Interactive Wall, Interactive Table, Giant Screen, Internet Point dan Video Phone Banking.
BNI Digital Branch Manado Town Square (Mantos) ini mengusung konsep Digital Branch Banking Cafe yang di desain blended antara bank dengan coffee shop dimana nasabah maupun calon nasabah dapat menikmati kenyamanan transaksi perbankan digital sambil berbelanja pada coffee shop.
Suatu kebanggaan, katanya, dimana BNI Digital Branch Mantos berhasil menjadi pelopor sebagai Digital Branch BNI pertama dan Bank BUMN pertama di Indonesia yang hadir dengan konsep Banking Cafe.
"Sejak diluncurkan di akhir tahun 2018, BNI Banking Cafe yang menyasar kaum milenial mengalami peningkatan transaksi cukup signifikan," kata CEO BNI Kanwil Manado Haris Agus Handoko di Manado, Kamis.
Haris mengatakan peningkatan transaksi ini rata-rata 50-75 transaksi setiap hari, baik melakukan pembukaan rekening, maupun aktivitas digital lainnya.
Melihat peningkatan ini, pihaknya akan terus meningkatkan layanan dan ekspansi jaringan, karena digital merupakan tuntutan zaman sekarang.
Dia mengatakan hal ini pihaknya lakukan karena sejalan dengan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) yakni program non tunai.
Head of Network and Services BNI Wilayah Manado Dewanta Ari Wardana mengatakan outlet dengan layanan yang didominasi layanan digital dengan mengedepankan konsep "self service" atau swalayan.
Outlet ini, katanya, memberikan pengalaman tersendiri bagi nasabah dalam melakukan transaksi perbankan dengan Digital Process Automation dan layanan Banking Assistant.
Proses pembukaan rekening dapat dilakukan pada perangkat SmartKiosk dan informasi produk dapat diperoleh melalui perangkat Interactive Wall, Interactive Table, Giant Screen, Internet Point dan Video Phone Banking.
BNI Digital Branch Manado Town Square (Mantos) ini mengusung konsep Digital Branch Banking Cafe yang di desain blended antara bank dengan coffee shop dimana nasabah maupun calon nasabah dapat menikmati kenyamanan transaksi perbankan digital sambil berbelanja pada coffee shop.
Suatu kebanggaan, katanya, dimana BNI Digital Branch Mantos berhasil menjadi pelopor sebagai Digital Branch BNI pertama dan Bank BUMN pertama di Indonesia yang hadir dengan konsep Banking Cafe.