Manado, 12/12 (Antaranews Sulut) - Hasil pelaksanaan "barrier draw" untuk Kejuaraan  Nasional (Kejurnas) Pacuan Kuda Seri Dua, memicu semangat kontingen Sulawesi Utara (Sulut) untuk berprestasi maksimal.
     Ketua Kontingen Sulut, Adhi Supit, di Manado, Rabu, mengatakan pada awalnya pelaksanaan barrier draw  sangat menegangkan.
     "Namun setelah melihat hasil barrier draw itu cukup lega dan menggembirakan karena  kuda pacu   yang telah disiapkan untuk turun  pada kelas kejurnas tidak meleset," katanya.
       Ia menambahkan, dengan tidak melesetnya hasil barrier draw atas kuda pacu yang  disiapkan oleh kontingen Sulut  di Kejurnas Pacuan, memicu semangat juang untuk  mencapai target prestasi sebagaimana  yang telah disepakati dalam rapat pembentukan kontingen.
     "Bahkan dari 10 kelas yang dipertandingkan pada Kejurnas Pacuan Kuda Seri Dua tahun 2018 yang dilaksanakan di Tompaso, Minahasa dari 15-22 Desember,  tidak menutup  kemungkinan kontingen Sulut merajai semua kelas," kata Supit juga Ketua Komisi Pacuan Pengurus Provinsi  Pordasi Sulut.
      Dalam barrier draw ini,  diawali dengan pengukuran kuda untuk dasar penetapan kelas race dari kuda tersebut, kemudian dilakukan barrier draw.
     Wakil Ketua Panitia Pelaksana yang juga Ketua Harian Pengurus Provinsi Pordasi Sulut, James Waani menyatakan pada Sabtu (15/12)  akan di adakan babak kualifikasi Kejurnas di Gelanggang Pacuan Kuda Maesa Tompaso.
      Pemenangnya nanti, akan lolos ke babak final pada Sabtu (22/12).
      "Disamping pelaksanaan Kejurnas Pacuan Kuda, juga akan menggelar kejuaraan pacuan kuda tambahan dan pacuan roda sapi serta bendi Kalaper," kata Waani.***4***

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024