Minahasa Tenggara, (Antaranews Sulut) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara mengharapkan masyarakat yang tinggal di sempadan menjaga kelestarian sungai.
"Mari kita menjaga kebersihan sungai, apalagi saat ini sudah memasuki musim penghujan karena bisa menjadi pemicu bencana banjir," ajak Kepala DLH Minahasa Tenggara, Tommy Soleman di Ratahan, Senin.
Dia mengakui, masih banyak masyarakat yang memanfaatkan sungai sebagai tempat ?membuang berbagai jenis sampah.
"Kesadaran masyarakat tidak menjadikan sungai sebagai tempat membuang sampah, masih perlu ditingkatkan, dan itu masih sering kami temui," ujarnya.
Menurut Tommy, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai menjadi bagian pelestarian lingkungan.
"Dengan tidak membuang sampah ke sungai itu sudah menjadi bagian untuk ikut melestarikan lingkungan, selain itu kita telah mengambil bagian menjaga kelestarian laut," katanya.
DLH juga akan bekerja sama dengan pemerintah kecamatan, desa serta kelurahan untuk mensosialisasikan larangan membuang sampah ke sungai.
"Kami juga akan meminta seluruh jajaran pemerintah agar ikut mengingatkan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai. Selain merusak lingkungan hal tersebut dapat berdampak bencana," tandasnya.
"Mari kita menjaga kebersihan sungai, apalagi saat ini sudah memasuki musim penghujan karena bisa menjadi pemicu bencana banjir," ajak Kepala DLH Minahasa Tenggara, Tommy Soleman di Ratahan, Senin.
Dia mengakui, masih banyak masyarakat yang memanfaatkan sungai sebagai tempat ?membuang berbagai jenis sampah.
"Kesadaran masyarakat tidak menjadikan sungai sebagai tempat membuang sampah, masih perlu ditingkatkan, dan itu masih sering kami temui," ujarnya.
Menurut Tommy, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai menjadi bagian pelestarian lingkungan.
"Dengan tidak membuang sampah ke sungai itu sudah menjadi bagian untuk ikut melestarikan lingkungan, selain itu kita telah mengambil bagian menjaga kelestarian laut," katanya.
DLH juga akan bekerja sama dengan pemerintah kecamatan, desa serta kelurahan untuk mensosialisasikan larangan membuang sampah ke sungai.
"Kami juga akan meminta seluruh jajaran pemerintah agar ikut mengingatkan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai. Selain merusak lingkungan hal tersebut dapat berdampak bencana," tandasnya.