Minahasa Tenggara, (Antaranews Sulut) - 515 sertifikat tanah diserahkan kepada  warga Desa Mangkit Kabupaten Minahasa Tenggara dari lahan objek reforma agraria eks Hak Guna Usaha (HGU) lewat program pelaksanaan redtribusi yang diserahkan di pada Senin (29/10).

    Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap dalam laporannya mengatakan, dalam rangka menyukseskan program Presiden Joko widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan program Kementerian Agraria Tata Ruang, khususnya  dalam ketersediaan lahan yang telah bersertifikat kepada masyarakat.

   "Bersama rakyat Minahasa Tenggara dengan bangga dan sangat berterima kasih kepada Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, dan kementerian, serta terima Kasih kepada pihak ketiga pemilik HGU yang ada. Ini bukan sekedar perjuangan, tetapi ini adalah suatu Kewajiban negara dan kewajiban daerah untuk memberikan kepada rakyat," ujarnya.

    Dia pun mengingatkan kepada masyarakat penerima sertifikat tersebut agar dapat memanfaatkan lahan dengan baik, dan bukan untuk diperjualbelikan.

     Sementara itu Gubernur Sulut Olly Dondokambey, memberikan apresiasi terhadap Bupati Minahasa Tenggara yang telah berhas melaksanakan redisrtibusi penyerahan sertifikat tanah eks HGU bagi masyarakat.

    "Ini  merupakan perjuangan yang panjang dan tak kenal lelah dari Bupati, sehingga warga Desa Mangkit boleh menerima sertifikat tanah ini. Kami berharap sertifikat ini bisa meningkatkan kesejahteraan warga," kata Olly.

    Dirjen Penataan Agraria Mohamad Iksan mengapresiasi terhadap upaya pemerintah daerah dalam menyukseskan program pemerintah pusat yaitu ketersediaan lahan yang bersertifikat.

    "Provinsi Sulut adalah provinsi  yang pertama menyerahkan tanah objek reforma agraria lebih tepatnya Desa Mangkit Kabupaten Minahasa Tenggara, dan akan melaporkan khusus Kepada Menteri untuk di teruskan ke Presiden, bahwa Provinsi Sulut adalah model yang pertama menjalankan penyerahan sertifikat reforma agraria," ujarnya

    Lebih lanjut kata dia, pelaksanaan redistribusi dan penyerahan sertipikat tanah objek reforma agraria harus di kawal dengan baik. 

    "Jangan sampai ada penumpang gelap. Karna ini adalah tiket untuk pemerataan ekonomi agar supaya tidak ada ketimpangan, dan rakyat Desa Mangkit membuat berapa Komoditas jangan hanya kelapa, namun komoditas lain. Dan menjaga Seritifikat dengan baik, karna sertipikat adalah Kesejateraan Masyarakat," tandasnya

    Dikatahui jumlah 515 penerima sertifikat tanah objek reforma agraria Desa Mangkit diserahkan oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey disaksikan Menteri Agraria tataruabg/Badan pertahanan Nasional RI yang diwakili Dirjen Penataan Agraria Mohamad Iksan serta Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap.

    Kegiatan tersebut juga turut dihadiri forkopimda propinsi Sulut dan Miinahasa Tenggara, pejabat dari pertanahan, Wabub Joke Legi, Ketua DPRD Minahasa Tenggara dan sejumlah undangan lainnya.***4***/hum

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda

Copyright © ANTARA 2024