Manado, (Antaranews Sulut) - Regional Investor Relation Unit (RIRU) yang dibentuk Bank Indonesia (BI) mempromosikan potensi dan peluang berinvestasi di Provinsi Sulawesi Utara(Sulut) kepada pebisnis China.
"Dalam kegiatan Inaweek KJRI Guangzhou beberapa waktu lalu, RIRU memanfaatkan kesempatan tersebut mempromosikan peluang dan potensi investasi di Sulut," kata Deputi Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut MHA Ridhwan, didampingi Asisten direktur Kantor Perwakilan BI Sulut Gunawan di Manado, Sabtu.
Dia mengatakan Inaweek Mei 2018 diselenggarakan oleh KJRI Guangzhou merupakan agenda rutin tahunan untuk mempromosikan budaya, pariwisata dan perdagangan Indonesia kepada masyarakat Guangzhou, China.
Pelaksanaan Inaweek 2018 semakin bermakna karena disertai dengan penyelenggaraan promosi potensi dan proyek-proyek investasi di Indonesia.
"Apalagi sejalan dengan inisiatif one belt one road (OBOR) yang diinisiasi oleh Pemerintah China, dimana Sulut menjadi salah satu daerah yang masuk dalam cakupan kerja sama OBOR tersebut," jelasnya.
Inaweek 2018 dimanfaatkan dengan baik oleh beberapa daerah, khususnya Sulut untuk menciptakan persepsi positif dan mempromosikan potensi investasi di Sulut.
Event tersebut dinanfaatkan dengan baik oleh RIRU Sulut, forum koordinasi antar Dinas dan Instansi terkait di Sulut dalam bersinergi mendorong investasi di Sulut, untuk menciptakan persepsi positif dan mempromosikan investasi di Sulut.
Delegasi BI memaparkan perkembangan terkini perekonomian Nasional dan Sulut kepada sekitar 112 investor Tiongkok yang hadir dalam forum investasi Inaweek 2018.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Janny Rembet selaku Kepala Bidang Promosi Investasi mengatakan ada begitu banyak proyek-proyek investasi strategis Sulut yang terbuka bagi investasi asing.
Investor memandang Sulut mempunyai potensi besar dalam pariwisata, perdagangan dan investasi, didukung posisi strategis secara geografis dekat dengan wilayah China.
Dia mengatakan investor menunjukkan antusiasme cukup tinggi untuk melebarkan cakupan investasi ke Sulut.
Partisipasi RIRU Sulut dalam forum investasi Inaweek tersebut merupakan promosi investasi di luar negeri yang kedua kalinya sejak dibentuk tahun 2017. Partisipasi pertama dilakukan dalam ajang Indonesian Festival di Ottawa, Agustus 2017.
Melalui forum RIRU Sulut tersebut, sinergitas antar instansi dan dinas terkait di Sulut dalam mendorong investasi menjadi semakin solid dan efektif.
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 19-05-2018 08:48:14
"Dalam kegiatan Inaweek KJRI Guangzhou beberapa waktu lalu, RIRU memanfaatkan kesempatan tersebut mempromosikan peluang dan potensi investasi di Sulut," kata Deputi Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut MHA Ridhwan, didampingi Asisten direktur Kantor Perwakilan BI Sulut Gunawan di Manado, Sabtu.
Dia mengatakan Inaweek Mei 2018 diselenggarakan oleh KJRI Guangzhou merupakan agenda rutin tahunan untuk mempromosikan budaya, pariwisata dan perdagangan Indonesia kepada masyarakat Guangzhou, China.
Pelaksanaan Inaweek 2018 semakin bermakna karena disertai dengan penyelenggaraan promosi potensi dan proyek-proyek investasi di Indonesia.
"Apalagi sejalan dengan inisiatif one belt one road (OBOR) yang diinisiasi oleh Pemerintah China, dimana Sulut menjadi salah satu daerah yang masuk dalam cakupan kerja sama OBOR tersebut," jelasnya.
Inaweek 2018 dimanfaatkan dengan baik oleh beberapa daerah, khususnya Sulut untuk menciptakan persepsi positif dan mempromosikan potensi investasi di Sulut.
Event tersebut dinanfaatkan dengan baik oleh RIRU Sulut, forum koordinasi antar Dinas dan Instansi terkait di Sulut dalam bersinergi mendorong investasi di Sulut, untuk menciptakan persepsi positif dan mempromosikan investasi di Sulut.
Delegasi BI memaparkan perkembangan terkini perekonomian Nasional dan Sulut kepada sekitar 112 investor Tiongkok yang hadir dalam forum investasi Inaweek 2018.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Janny Rembet selaku Kepala Bidang Promosi Investasi mengatakan ada begitu banyak proyek-proyek investasi strategis Sulut yang terbuka bagi investasi asing.
Investor memandang Sulut mempunyai potensi besar dalam pariwisata, perdagangan dan investasi, didukung posisi strategis secara geografis dekat dengan wilayah China.
Dia mengatakan investor menunjukkan antusiasme cukup tinggi untuk melebarkan cakupan investasi ke Sulut.
Partisipasi RIRU Sulut dalam forum investasi Inaweek tersebut merupakan promosi investasi di luar negeri yang kedua kalinya sejak dibentuk tahun 2017. Partisipasi pertama dilakukan dalam ajang Indonesian Festival di Ottawa, Agustus 2017.
Melalui forum RIRU Sulut tersebut, sinergitas antar instansi dan dinas terkait di Sulut dalam mendorong investasi menjadi semakin solid dan efektif.
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 19-05-2018 08:48:14