Manado, (Antaranews Sulut) - Wisatawan asal Tiongkok mendominasi penumpang internasional di Bandara Sam Ratulangi Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di tahun 2017.

General Manager Bandara Sam Ratulangi Minggus E T Gandeguai di Manado, Rabu mengatakan slama 2017, penumpang Tiongkok yang keluar dan masuk ke Sulut melalui Bandara Sam Ratulangi sejumlah 164.954 penumpang, dengan penumpang terbanyak dari Guangzhou yaitu sejumlah 51.622 penumpang.

Secara total rata-rata pergerakan lalu lintas udara selama tahun 2017 yaitu pesawat 2.324 penerbangan per bulan, penumpang 226.128 per bulan, dan kargo sejumlah 1.142.609 kg per bulan.

Dia mengatakan diiringi pula dengan peningkatan jumlah pergerakan pesawat sebesar empat persen dengan jumlah 27.890 dan pergerakan kargo yang meningkat 13 persen atau sejumlah 13.711.312 kg.

Ia mengatakan pertumbuhan jumlah penumpang internasional turut berperan besar dalam peningkatan jumlah penumpang di Bandara Sam Ratulangi Manado.

"Jumlah penumpang internasional sebesar 170.384 meningkat hingga 77 persen dibandingkan tahun 2016 yang jumlah penumpang internasionalnya sebesar 96.210," jelasnya.

Pertumbuhan positif ini akan terus diimbangi dengan sarana prasarana yang akan terus ditambah dan diperbaiki demi menunjang operasional.

Bandara Samrat, katanya, akan terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan penumpang.***1***

(T.KR-NCY/C/S027/S027) 10-01-2018 19:14:15

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024