Tondano,  (AntaraSulut) - Artisanal Gold Council (AGC) dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) menandatangani  nota kesepahaman (MoU), bertempat di kantor AMAN Tondano, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, (1/12) Jumat.

"Penandatangan MoU ini merupakan wujud kerja sama antara AGC dan AMAN wilayah Sulut dalam Program Emas Rakyat Sejahtera (PERS) di wilayah pertambangan emas skala kecil atau pertambangan rakyat di Sulawesi Utara, khususnya wilayah Tobongon dan Tatelu," ungkap Ketua AMAN Sulut Lefrando Gosal di Tondano, Jumat.

PERS sendiri, kata Lefrando, merupakan program yang diusung AGC (organisasi non profit berbasis di Kanada) di Indonesia sejak 2015 hingga 2020, PERS bertujuan untuk meningkatkan kondisi sosio-ekonomi dan lingkungan dari komunitas penambang emas skala kecil di Indonesia.

"Terdapat delapan daerah yang menjadi target area dari program ini dan salah satunya adalah Tatelu dan Tobongon," katanya.

Ia mengatakan AMAN Sulut merupakan mitra lokal bagi AGC untuk mengimplementasikan PERS di wilayah Sulawesi Utara, AGC dan AMAN akan bekerja sama untuk menyukseskan PERS yang tidak hanya terdiri dari program bantuan teknologi ramah lingkungan yang mendorong para penambang untuk berhenti menggunakan merkuri dan sianida, tetapi juga program pelatihan untuk peningkatan kualitas kehidupan, lingkungan, dan kesehatan para penambang emas rakyat di wilayah Sulut.

"Kedua belah pihak berharap agar kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi para penambang, lingkungan dan masyarakat pada umumnya," ungkapnya.

Ia berharap melalui program ini, dapat berdampak bagi masyarakat di Sulut khususnya di lokasi Pertambangan Emas Skala Kecil (PESK).

"Kemitraan ini adalah bagian dari mengimplementasikan visi AMAN tentang kemandirian ekonomi masyarakat adat, sesuai dengan MoU, program ini bertujuan untuk memastikan peningkatan ekonomi, kesehatan yang baik, serta lingkungan yang lestari dalam lingkup PESK," katanya.

MoU ditandatangani Executive Director AGC Kevin Talmer dan Ketua AMAN Wilayah Sulawesi Utara Lefrando Gosal, turut dihadiri Program Manager AGC Richard Guiterrez, staf AGC, dan staf AMAN Sulut.

Pewarta : Martsindy Rasuh
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024