Tondano (AntaraSulut) - Pekan Olahraga Provinsi ( PORPROV) ke - IX Sulawesi Utara yang diadakan di Kabupaten Minahasa didahului dengan pembukaan, Senin (9/10) resmi bergulir. Kegiatan pembukaan yang di gelar di Stadion Maesa Tondano ini diikuti 15 kabupaten dan kota diawali dengan parade defile dari masing-masing daerah, official maupun wasit.

Bupati Minahasa  Jantje Wowiling Sajow selaku Ketua Umum PORPROV IX menyampaikan terima kasih atas penyertaan Tuhan dapat berlangsungnya kegiatan serta diikuti seluruh kabupaten/kota se-Sulut.

"Saya selaku pemerintah mengapresiasi kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Ketua KONI pusat karena telah mempercayai Kabupaten Minahasa menggelar kegiatan ini. Suatu kehormatan, dimana selama 16 tahun kegiatan ini akhirnya dapat digelar dan telah mempercayakan Kabupaten Minahasa menjadi tuan rumah," ungkap Sajow senang.

Dengan digelar kegiatan PORPROV ini menurutnya merupakan hari kebangkitan olahraga di Sulawesi Utara.

"Kami berharap dengan di gelarnya kegiatan PORPROV ini dapat merangsang atlit berprestasi dan mengharumkan nama Sulut di kancah nasional maupun internasional," kata Sajow.

Sementara Ketua Koni Pusat Laksamana Muda Purn Johny Awuy mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan pembukaan yang sudah digelar dan terlaksana dengan baik.

"Marilah kita memanjatkan puji dan syukur serta ridho kepada Tuhan yang maha kuasa karena telah menyertai dan merestui kegiatan ini dapat digelar dengan baik," sampainya.

"Harapan saya semoga PORPROV ke-IX bisa berlangsung sukses, sehingga menyaring atlit yang dapat mengharumkan daerah pada PON nanti di Papua," ungkapnya.

Ia pun meminta agar semua juri maupun panitia dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

"Kegiatan ini dapat membina mental atlit. Saya minta kepada juri dan panitia agar dapat menjalankan tugas sebaik mungkin. Selamat bertanding, Tuhan menyertai kita. Dengan menjunjung tinggi sportivitas sehingga dapat berlangsung fair play," katanya.

Sementara Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan kegiatan ini dapat membawa kebersamaan dalam membangun Sulut melalui olahraga.

"Kegiatan ini adalah sarana yang dapat membangun mental dan karakter atlit, semua Jenis cabang olahraga diharapkan dapat menjadi sebagai pemersatu setiap daerah," ungkap Dondokambey.

Ia pun menyampakan dengan digelar PORPROV tahun 2017 ini suatu dambaan pemerintah Sulut agar dapat membawa dan mengharumkan Bumi Nyiur Melambai di PON Papua tahun 2020 juga Sea Games tahun 2018.

"Saya berharap 1 kabupaten dapat membina 1 atlit dan satu cabang olahraga, jika itu tercapai pasti 20 medali emas sudah ditangan kita," terangnya.

Dondokambey mengapresiasi akan kehadiran para peserta PORPROV yang datang dengan memperlihatkan warna khas setiap kabupaten dan kota.

"Inilah warna-warna yang dapat membawa kita dalam persatuan untuk daerah tercinta Sulawesi Utara," ujar Dondokambey sekaligus secara simbolis membuka dengan resmi kegiatan PORPROV ke- IX 2017.

Menariknya, pelaksanaan PORPROV ke-IX kali ini Pemprov Sulawesi Utara menyediakan hadiah uang tunai yang diambil dalam kas APBD Provinsi Sulut tahun 2018 bagi daerah yang berhasil menang.

"Yang masuk dalam juara umum akan mendapatkan Rp10 miliar sedangkan juara II Rp5 miliar dan juara III Rp2,5 miliar. Untuk peserta yang ikut dan berpartisipasi walaupun tidak mendapat juara akan diberikan masing-masing Rp1 miliar," tandasnya. (Advertorial)

Pewarta : Martsindy Rasuh
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024