Minahasa Tenggara, 9/10 (Antara) - Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap memilih tinggal di rumah warga saat melaksanakan agenda kerja di dua Kecamatan yakni Touluaan dan Silian Raya, akhir pekan lalu.

"Dalam kunjungan kerja ini memang lebih baik saya tinggal di rumah warga, karena ingin mengetahui langsung apa keluhan dan keinginan dari masyarakat," kata James.

Dia menuturkan dari kunjungan langsungnya tersebut banyak hal yang disampaikan warga kepada pemerintah kabupaten (Pemkab).

"Dari sini banyak hal yang kami peroleh dari dialog bersama warga, dan menjadi masukan bagi kami pemerintah di kabupaten. Dan saya berterima kasih atas masukan yang disampaikan oleh para warga," ujarnya

James mengungkapkan segala kekurangan yang disampaikan warga akan langsung ditindaklanjuti oleh Pemkab untuk memenuhi segala kebutuhan.

"Selain mendengar keluhan warga kami juga dari Pemkab melihat langsung berbagai keluhan baik itu dari sisi infrastruktur, maupun di sektor pendidikan, kesehatan, serta perekonomian," jelasnya.

Dia menambahkan apa yang menjadi usulan dari masyarakat tersebut akan menjadi prioritas dari Pemkab untuk segera dilaksanakan.

Sementara itu Rian Sandag tokoh masyarakat Silian Raya mengaku sangat berterima kasih dengan kepedulian dari bupati, yang mendengar langsung keluhan dan masukan dari warga.

"Kami sangat berterima kasih bupati mempunyai kepedulian dan memperhatikan segala kebutuhan warga. Apalagi sampai menginap di rumah warga," ujarnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Gerry Mokobimbing tokoh pemuda Kecamatan Touluaan, yang menilai bupati sebagai sosok yang merakyat.

"Datang dan mengunjungi sampai tinggal bersama warga membuktikan Bupati James Sumendap merupakan sosok pemimpin yang merakyat. Selain itu mempunyai visi yang jelas dalam membangun dan mensejahterakan rakyat," ujarnya.

Dia pun berharap berbagai usulan yang disampaikan oleh warga dapat menjadi perhatian dan ditindaklanjuti oleh Pemkab Minahasa Tenggara.***4***

Pewarta : Oleh Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024