Minahasa Tenggara, 3/10 (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara memberikan peringatan kepada masyarakat terkait awal musim penghujan.
"Kami memberikan peringatan kepada semua masyarakat agar waspadai dengan kondisi cuaca saat ini, karena sudah memasuki awal musim penghujan," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Minahasa Tenggara Erick Manaroingsong di Ratahan, Selasa.
Dia mengungkapkan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) awal musim penghujan di Kabupaten Minahasa pada bulan Oktober.
"Awal bulan ini (Oktober) sudah dimulai musim penghujan, dan diperkirakan akan berlangsung sampai bulan Desember mendatang," katanya.
Dia menuturkan, masyarakat yang tinggal di daerah atau lokasi rawan bencana agar dapat mewaspadai kondisi cuaca tersebut.
"Bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana kami minta agar tetap waspada terhadap ancaman bencana baik itu longsor atau banjir," katanya.
Erick menuturkan, memasuki musim penghujan ini, pihaknya juga mulai melakukan langkah-langkah antisipasi.
"Pastinya kami juga tetap mempersiapkan diri jika nantinya terjadi bencana di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara," tandasnya.***4***
"Kami memberikan peringatan kepada semua masyarakat agar waspadai dengan kondisi cuaca saat ini, karena sudah memasuki awal musim penghujan," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Minahasa Tenggara Erick Manaroingsong di Ratahan, Selasa.
Dia mengungkapkan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) awal musim penghujan di Kabupaten Minahasa pada bulan Oktober.
"Awal bulan ini (Oktober) sudah dimulai musim penghujan, dan diperkirakan akan berlangsung sampai bulan Desember mendatang," katanya.
Dia menuturkan, masyarakat yang tinggal di daerah atau lokasi rawan bencana agar dapat mewaspadai kondisi cuaca tersebut.
"Bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana kami minta agar tetap waspada terhadap ancaman bencana baik itu longsor atau banjir," katanya.
Erick menuturkan, memasuki musim penghujan ini, pihaknya juga mulai melakukan langkah-langkah antisipasi.
"Pastinya kami juga tetap mempersiapkan diri jika nantinya terjadi bencana di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara," tandasnya.***4***