Tomohon, (AntaraSulut) - Wali Kota Tomohon, Sulawesi Utara Jimmy F Eman mengajak siswa berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) agar mampu mengikuti proses belajar mengajar di sekolah secara optimal.
"Pada periode anak usia sekolah ditemukan banyak permasalahan kesehatan yang ikut berpengaruh terhadap kualitas anak di kemudian hari," kata Wali Kota Eman saat memberi penyuluhan tentang PHBS di Tomohon, Rabu.
Masalah kesehatan, kata Eman berkaitan erat dengan kesehatan umum, gangguan perkembangan, gangguan perilaku dan gangguan belajar.
Karena itu, lanjut dia, penyuluhan PHBS ini ditujukan untuk meningkatkan kemandirian dan peran serta warga sekolah ikut mendorong anak tumbuh sehat, cerdas dan berprestasi.
"Umumnya penyakit yang sering menyerang anak usia sekolah ternyata berkaitan dengan gaya hidup sehingga menanamkan nilai-nilai PHBS di sekolah menjadi kebutuhan mutlak dan dapat dilakukan melalui pendekatan usaha kesehatan sekolah," ujarnya.
PHBS yang dilakukan di sekolah menurut Eman adalah upaya untuk memberdayakan siswa, guru dan masyarakat di lingkungan sekolah agar tahu, mau dan mampu mempraktekkan serta berperan aktif mewujudkan sekolah sehat.
Kegiatan yang bersifat penyuluhan ini ditekankan pada upaya promotif dan preventif agar manusia sehat menjadi lebih sehat dan produktif, dan dirasakan oleh orang lain.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Tomohon Moudy S Pusung SKep Ns mengatakan penyuluhan seperti ini dilakukan untuk meningkatkan angka partisipasi anak sekolah menerapkan pola ini, sehingga menjadi kader kesehatan bagi keluarganya, sekolah dan lembaga pembelajaran serta guru jadi mitra pengembangan PHBS.***4***
(T.K011/B/G004/G004) 23-08-2017 21:39:33
"Pada periode anak usia sekolah ditemukan banyak permasalahan kesehatan yang ikut berpengaruh terhadap kualitas anak di kemudian hari," kata Wali Kota Eman saat memberi penyuluhan tentang PHBS di Tomohon, Rabu.
Masalah kesehatan, kata Eman berkaitan erat dengan kesehatan umum, gangguan perkembangan, gangguan perilaku dan gangguan belajar.
Karena itu, lanjut dia, penyuluhan PHBS ini ditujukan untuk meningkatkan kemandirian dan peran serta warga sekolah ikut mendorong anak tumbuh sehat, cerdas dan berprestasi.
"Umumnya penyakit yang sering menyerang anak usia sekolah ternyata berkaitan dengan gaya hidup sehingga menanamkan nilai-nilai PHBS di sekolah menjadi kebutuhan mutlak dan dapat dilakukan melalui pendekatan usaha kesehatan sekolah," ujarnya.
PHBS yang dilakukan di sekolah menurut Eman adalah upaya untuk memberdayakan siswa, guru dan masyarakat di lingkungan sekolah agar tahu, mau dan mampu mempraktekkan serta berperan aktif mewujudkan sekolah sehat.
Kegiatan yang bersifat penyuluhan ini ditekankan pada upaya promotif dan preventif agar manusia sehat menjadi lebih sehat dan produktif, dan dirasakan oleh orang lain.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Tomohon Moudy S Pusung SKep Ns mengatakan penyuluhan seperti ini dilakukan untuk meningkatkan angka partisipasi anak sekolah menerapkan pola ini, sehingga menjadi kader kesehatan bagi keluarganya, sekolah dan lembaga pembelajaran serta guru jadi mitra pengembangan PHBS.***4***
(T.K011/B/G004/G004) 23-08-2017 21:39:33