Manado, 10/8 (Antara) - Minat industri rumah tangga untuk ikut pasar lelang komoditi agro (PLKA) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) cukup tinggi.
"Terlihat paling banyak produk industri rumah tangga yang dilelangkan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Kamis.
Dengan makin banyak industri rumah tangga yang ikut PLKA, maka diharapkan pasar semakin terbuka lebar.
Apalagi, katanya, dalam PLKA juga dihadirkan semua swalayan dan supermarket yang ada di Kota Manado.
"Swalayan ini sangat membutuhkan produk olahan pangan dari industri rumah tangga," jelas dia.
Lewat ajang PLKA ini, penjual dan pembeli akan dipertemukan secara langsung dan bernegosiasi tanpa ada perantara.
"Sehingga penjual dan pembeli akan sama-sama diuntungkan," jelasnya.
Ia mengatakan memang sudah banyak petani, pelaku usaha dan industri rumah tangga yang memanfaatkan PLKA Sulut. "Kalaupun belum tercipta transaksi, jangan menyerah, terus coba karena masih banyak kesempatan," jelas dia.
Pemerintah, katanya, siap memfasilitasi untuk mencarikan pasar bagi produk di Sulut, sehingga petani dan pelaku usaha bisa mendapatkan nilai tambah.
Produk industri rumah tangga, katanya, sebagian besar olahan makanan dari hasil pertanian, perkebunan dan perikanan.***3***
(T.KR-NCY/C/A029/A029) 10-08-2017 21:44:30
"Terlihat paling banyak produk industri rumah tangga yang dilelangkan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Kamis.
Dengan makin banyak industri rumah tangga yang ikut PLKA, maka diharapkan pasar semakin terbuka lebar.
Apalagi, katanya, dalam PLKA juga dihadirkan semua swalayan dan supermarket yang ada di Kota Manado.
"Swalayan ini sangat membutuhkan produk olahan pangan dari industri rumah tangga," jelas dia.
Lewat ajang PLKA ini, penjual dan pembeli akan dipertemukan secara langsung dan bernegosiasi tanpa ada perantara.
"Sehingga penjual dan pembeli akan sama-sama diuntungkan," jelasnya.
Ia mengatakan memang sudah banyak petani, pelaku usaha dan industri rumah tangga yang memanfaatkan PLKA Sulut. "Kalaupun belum tercipta transaksi, jangan menyerah, terus coba karena masih banyak kesempatan," jelas dia.
Pemerintah, katanya, siap memfasilitasi untuk mencarikan pasar bagi produk di Sulut, sehingga petani dan pelaku usaha bisa mendapatkan nilai tambah.
Produk industri rumah tangga, katanya, sebagian besar olahan makanan dari hasil pertanian, perkebunan dan perikanan.***3***
(T.KR-NCY/C/A029/A029) 10-08-2017 21:44:30