Tomohon, (AntaraSulut) - Badan Pertanahan Nasional Kota Tomohon, Sulawesi Utara menggunakan pesawat tanpa awak (drone) untuk mengukur tanah untuk mendapatkan hasil akurat.

"Teknologi membantu kita mendapatkan pengukuran yang tepat dan akurat. Nah saat ini kita menggunakan drone untuk membantu pelaksanaan tugas-tugas kita," kata Kepala BPN Christianto Bulamey di Tomohon, Rabu.

Penggunaan drone ini membantu dalam pengukuran bidang, perekaman hingga batas-batas tanah Kota Tomohon yang diperlukan dalam penghitungan luas wilayah, katanya.

BPN, kata dia, akan bekerja sama dengan aparatur kelurahan untuk penggunaan fasilitas berteknologi tinggi.

"Hal ini penting agar masyarakat memahami sehingga dalam pengukuran atau pemetaan tanah nantinya tidak ada kesalahan," ujarnya.

Dia berharap penggunaan "drone" ini dapat memudahkan upaya institusinya melakukan pendataan dan pengukuran yang terintegrasi prona.

Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman memberikan apresiasi kepada BPN Kota Tomohon yang telah menyiapkan peralatan pendataan yang dapat menjamin keakurasian hasil pengukuran tanah.

"Saya berharap para camat dan lurah segera mensosialisasikan ke kelurahan, sehingga masyarakat dapat memahami pengukuran tanah dari udara dengan menggunakan drone," ujarnya.***3***

(T.K011/C/S027/S027) 02-08-2017 08:33:02

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024