Tondano (AntaraSulut) - Kapolres Minahasa AKBP Syamsubair mengatakan, sebanyak 473 personil gabungan Polres dan Polda akan dikerahkan menjaga keamanan pada perayaan Pengucapan Syukur, Minggu (23/7). Hal ini dikatakan Syamsubair dalam konferensi pers, bertempat di ruang Maesa Mapolres Minahasa, Kamis (20/7),

"Esok mulai dilakukan persiapan dan pengamanan. Personil Polres yang diturunkan sebanyak 2/3 kekuatan Polres dan dibantu juga Polda sebanyak 211 anggota," katanya.

Selain itu, lanjut Syamsubair, untuk instansi lain yang membantu pengamanan diantaranya, Kodim 1302/Minahasa sebanyak satu pleton, Dishub Minahasa satu pleton, Dinkes Minahasa satu pleton, Satpol PP Minahasa satu pleton, Dinas Damkar Minahasa satu pleton.

"Seluruh personil yang akan turun dalam pengamanan ditunjang dengan kendaraan bermotor," ujarnya.

Jadi, kata Kapolres, seluruh personil ini akan dibagi ke 19 kecamatan yang masuk dalam wilayah Polres Minahasa. Tersebar di sekitar 149 desa yang akan mengadakan Pengucapan Syukur.

"Desa lain kan sudah masuk wilayah Polres Manado dan Tomohon, jadi lainnya ada penjagaan juga dari Polres bersangkutan," terangnya.

Dirinya pun menyampaikan, akan ada personil yang disiapkan untuk menjaga tempat ibadah pada Minggu nanti.

"Yang akan menjaga di tempat ibadah tersebut yakni anggota yang berdomisili disitu. Jadi sambil ibadah, dia juga menjaga keamanan di gereja," sebutnya.

Kemudian, lanjut Syamsubair, guna menjaga keamanan dan ketertiban akan dibantu juga Satuan Brimob yang akan mobile di Tondano. Begitu juga dengan Tim Gegana disiagakan untuk sterilisasi atau pengamanan ekstra ketat.
Pastinya, tambah Syamsubair, pelaksanaan acara Pengucapan Syukur dibatasi hanya sampai pukul 23.00 Wita. Kalau masih berlangsung dan melewati waktu tersebut, akan diberikan pengertian agar segera menghentikan kegiatan.

"Setidaknya saling mengerti antara petugas dan masyarakat, jangan sampai momen Pengucapan Syukur rusak hanya karena tidak mau mendengarkan ketentuan/aturan dari kepolisian," pungkasnya.

Pewarta : Martsindy Rasuh
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024