Manado, (AntaraSulut) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara terus meningkatkan mutu pendidikan sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan di wilayah kabupaten kepulauan setelah pelimpahan kewenangan sejak awal Januari 2017.
"Sarana, prasarana, dan infrastruktur sekolah, semua menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi melalui Dinas Pendidikan Sulawesi Utara," kata Wakil Gubernur Steven Kandouw ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Sitaro, Rabu.
Saat berkunjung ke SMK 1 dan SMAN 1 Siau Timur, Wagub menyerahkan bantuan masing-masing 24 unit komputer dan dana alokasi khusus sebesar Rp250 juta.
Manakala kewenangannya diserahkan kepada pemerintah provinsi, menjadi komitmen pemerintahan saat ini untuk terus meningkatkan kwalitas sarana dan prasarana pendidikan.
Meski begitu, kata Wagub, pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota dan masyarakat harus sama-sama bersinergi memajukan dunia pendidikan ini.
Lagi kata dia, Gubernur Olly Dondokambey, mempunyai komitmen kuat menyamaratakan mutu pendidikan dari Miangas hingga Pinogaluman.
"Karena itu mulai dari sekarang kita sudah punya peta jalan bagaimana meningkatkan pendidikan terutama SMA/SMK/SLB di Sulawesi utara dan bisa melebihi provinsi-provinsi yang lain di Indonesia," ujarnya.
Tak hanya membangun secara fisik, pemerintah provinsi lanjut politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu, sumber daya tenaga pendidik di daerah kepulauan dari sisi kwalitas juga akan ditingkatkan bekerja sama dengan pemerintah pusat.
Wagub berharap peserta didik fokus belajar, meningkatkan iman, dan takwa kepada Tuhan, serta menjauhi narkoba, seks bebas, terorisme, dan pergaulan bebas lainnya.
"Mari kita perkuat wawasan kebangsaan kita. Pancasila, UUD Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika adalah harga mati. Empat pilar kebangsaan itu harus tertanam dalam sanubari," ajaknya.
Empat pilar kebangsaan itu, lanjut dia, harus dipahami sebagai sebuah prasyarat yang mutlak dipenuhi agar bangsa ini bisa berdiri kokoh dan meraih kemajuaan di berbagai bidang khususnya pendidikan yang berlandaskan karakter kepribadian bangsa Indonesia.***4***
(T.K011/B/B015/B015) 19-07-2017 15:20:29
"Sarana, prasarana, dan infrastruktur sekolah, semua menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi melalui Dinas Pendidikan Sulawesi Utara," kata Wakil Gubernur Steven Kandouw ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Sitaro, Rabu.
Saat berkunjung ke SMK 1 dan SMAN 1 Siau Timur, Wagub menyerahkan bantuan masing-masing 24 unit komputer dan dana alokasi khusus sebesar Rp250 juta.
Manakala kewenangannya diserahkan kepada pemerintah provinsi, menjadi komitmen pemerintahan saat ini untuk terus meningkatkan kwalitas sarana dan prasarana pendidikan.
Meski begitu, kata Wagub, pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota dan masyarakat harus sama-sama bersinergi memajukan dunia pendidikan ini.
Lagi kata dia, Gubernur Olly Dondokambey, mempunyai komitmen kuat menyamaratakan mutu pendidikan dari Miangas hingga Pinogaluman.
"Karena itu mulai dari sekarang kita sudah punya peta jalan bagaimana meningkatkan pendidikan terutama SMA/SMK/SLB di Sulawesi utara dan bisa melebihi provinsi-provinsi yang lain di Indonesia," ujarnya.
Tak hanya membangun secara fisik, pemerintah provinsi lanjut politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu, sumber daya tenaga pendidik di daerah kepulauan dari sisi kwalitas juga akan ditingkatkan bekerja sama dengan pemerintah pusat.
Wagub berharap peserta didik fokus belajar, meningkatkan iman, dan takwa kepada Tuhan, serta menjauhi narkoba, seks bebas, terorisme, dan pergaulan bebas lainnya.
"Mari kita perkuat wawasan kebangsaan kita. Pancasila, UUD Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika adalah harga mati. Empat pilar kebangsaan itu harus tertanam dalam sanubari," ajaknya.
Empat pilar kebangsaan itu, lanjut dia, harus dipahami sebagai sebuah prasyarat yang mutlak dipenuhi agar bangsa ini bisa berdiri kokoh dan meraih kemajuaan di berbagai bidang khususnya pendidikan yang berlandaskan karakter kepribadian bangsa Indonesia.***4***
(T.K011/B/B015/B015) 19-07-2017 15:20:29