Manado, 9/6 (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2016.
Bupati James Sumendap setelah menerima laporan tersebut mengaku sangat bersyukur atas hasil tersebut.
"Ini merupakan hasil yang memuaskan karena untuk kedua kalinya secara berturut-turut Minahasa Tenggara mendapatkan WTP," kata James di Manado.
Dia mengungkapkan hal tersebut merupakan kerja keras dari semua pihak baik dari seluruh jajaran Pemkab, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
"Secara khusus kepada Sekretaris Daerah, Kepala Badan Keuangan, Inspektur, Asisten, dan semua jajaran di Pemkab," kata James.
Ia pun memberikan apresiasi terhadap semua hasil yang telah diperoleh, khususnya dalam pengelolaan anggaran.
"Saya memberikan apresiasi dan penghargaan kepada semua yang terlibat sehingga kita kembali mendapatkan hasil terbaik ini," ujarnya.
Selain itu menurut James ini menjadi bukti jika integritas dan akuntabilitas di jajaran Pemkab Minahasa Tenggara sudah berjalan dengan baik.
"Harus dipahami dengan hasil ini menjadi bukti juga jika kinerja, akuntabilitas, serta integritas yang kuat dari seluruh pihak. Saya hanya mengarahkan untuk bisa mendapatkan hasil yang terbaik," tandasnya.
Sementara itu dalam sambutan Ketua BPK RI Moermahadi Soerja Djanegara memberikan apresiasi kepada sejumlah daerah yang mendapat opini WTP, termasuk Pemkab Minahasa Tenggara.
"Kami sangat mengapresiasi kepada semua pemerintah daerah yang mendapatkan opini. Karena hal tersebut menjadi target tercapainya pembangunan dan sesuainya Standar Akuntansi Pemerintah yang telah berbasis akrual," ujarnya.**2**

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024