Manado, (AntaraSulut) - PT PLN (Persero) segera membangun jaringan kabel bawah laut memenuhi kebutuhan listrik di Pulau Bunaken dan Siladen, Kota Manado, dan mendorong perekonomian di dua wilayah tersebut.
"Ini adalah bagian dari komitmen pemerintah daerah mendukung pengembangan kepariwisataan di Sulawesi Utara," kata Wakil Gubernur Steven Kandouw di Manado, Sabtu.
Wagub, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Ir BA Tinungki MM dan Deputi Manajer Hukum dan Humas PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo Jantje Rau telah berdialog terkait pembangunan infrastruktur kelistrikan itu.
"PT PLN Suluttenggo menyampaikan kondisi kelistrikan saat ini yang tengah surplus sebesar 50 megaWatt," katanya.
Kondisi kelistrikan seperti itu, menurut Wagub, dapat memudahkan pasokan listrik optimal kepada konsumen di daerah yang menjadi destinasi wisata bahari tersebut.
"Ketersediaan pasokan listrik juga akan menarik investasi dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat dan pendapatan daerah. Jadi pemerintah akan membangun jaringan kabel listrik bawah laut yang menghubungkan kedua pulau tersebut," ujarnya.
Menurut Wagub, pemerintah daerah akan mempelajari dan berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk PLN untuk mewujudkan pembangunan infrastrukur kelistrikan tersebut.
Pulau Bunaken dan Siladen telah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Sulawesi Utara yang dikenal dengan keindahan alam bawah lautnya.
"Ini adalah perjuangan Gubernur Olly Dondokambey menyejahterakan masyarakat kedua pulau tersebut sebagai bagian dari program operasi daerah selesaikan kemiskinan (OD-SK). Dengan adanya listrik ini pasti akan membantu pelaku-pelaku pariwisata yang hingga saat ini banyak mengandalkan genset," kata Kandouw.
Saat ini PLN tengah melakukan proses pembangunan kabel listrik bawah laut 20 kV yang menghubungkan Manado dengan Pulau Bunaken.
Lewat pembangunan ini, nantinya sistem kelistrikan di Bunaken akan interkoneksi dengan sistem kelistrikan Sulut-Go sehingga daya pasok dan penyaluran listrik bisa lebih besar dan dapat memberi dampak pada semakin meningkatnya peluang usaha dan investasi di Bunaken.***1***
(T.K011/B/N002/N002) 27-05-2017 21:06:12
"Ini adalah bagian dari komitmen pemerintah daerah mendukung pengembangan kepariwisataan di Sulawesi Utara," kata Wakil Gubernur Steven Kandouw di Manado, Sabtu.
Wagub, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Ir BA Tinungki MM dan Deputi Manajer Hukum dan Humas PT PLN (Persero) Wilayah Suluttenggo Jantje Rau telah berdialog terkait pembangunan infrastruktur kelistrikan itu.
"PT PLN Suluttenggo menyampaikan kondisi kelistrikan saat ini yang tengah surplus sebesar 50 megaWatt," katanya.
Kondisi kelistrikan seperti itu, menurut Wagub, dapat memudahkan pasokan listrik optimal kepada konsumen di daerah yang menjadi destinasi wisata bahari tersebut.
"Ketersediaan pasokan listrik juga akan menarik investasi dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat dan pendapatan daerah. Jadi pemerintah akan membangun jaringan kabel listrik bawah laut yang menghubungkan kedua pulau tersebut," ujarnya.
Menurut Wagub, pemerintah daerah akan mempelajari dan berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk PLN untuk mewujudkan pembangunan infrastrukur kelistrikan tersebut.
Pulau Bunaken dan Siladen telah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Sulawesi Utara yang dikenal dengan keindahan alam bawah lautnya.
"Ini adalah perjuangan Gubernur Olly Dondokambey menyejahterakan masyarakat kedua pulau tersebut sebagai bagian dari program operasi daerah selesaikan kemiskinan (OD-SK). Dengan adanya listrik ini pasti akan membantu pelaku-pelaku pariwisata yang hingga saat ini banyak mengandalkan genset," kata Kandouw.
Saat ini PLN tengah melakukan proses pembangunan kabel listrik bawah laut 20 kV yang menghubungkan Manado dengan Pulau Bunaken.
Lewat pembangunan ini, nantinya sistem kelistrikan di Bunaken akan interkoneksi dengan sistem kelistrikan Sulut-Go sehingga daya pasok dan penyaluran listrik bisa lebih besar dan dapat memberi dampak pada semakin meningkatnya peluang usaha dan investasi di Bunaken.***1***
(T.K011/B/N002/N002) 27-05-2017 21:06:12