Tomohon, (AntaraSulut) - Seribuan siswa dari pendidikan anak usia dini/kelompok bermain, taman kanak-kanak dan sekolah dasar kelas satu hingga kelas tiga ikut menyemarakkan peringatan hari pendidikan nasional (Hardiknas).

"Jadi ada 17 Paud/kelompok bermain, 50 TK dan 65 SD mengikuti pawai hardiknas. Ini bukti bahwa gaung peringatan hardiknas masih terasa di Kota Tomohon," kata Wakil Wali Kota Syerly A Sompotan di Tomohon, Senin.

Pawai bocah yang setiap tahun digelar itu, mengggambarkan kreativitas serta semangat anak didik mengisi kemerdekaan melalui dunia pendidikan, katanya.

Dunia pendidikan di Kota Tomohon terus meraih ragam prestasi yang membanggakan, dan ini merupakan bukti kongkrit bahwa pendidikan di daerah ini mengalami pertumbuhan dan peningkatan signifikan.

"Karena itu, jadikanlah peringatan hardiknas ini sebagai momentum mengingatkan anak didik terhadap tokoh pejuang pendidikan, serta memotivasi mereka agar terus belajar dan berusaha giat meraih cita-cita di masa depan," ajaknya.

Rute pawai bocah peringatan hardiknas ini dimulai dari SD Katolik St Yohanes Paslaten Satu Tomohon, melewati jalan protokol depan SD GMIM IV, melewati panggung utama depan Grand Central lama dan finish di kompleks Bank Sulut.

Di sepanjang rute pawai, masyarakat antusias menyaksikan arak-arakan anak sekolah dengan kostum beragam (kostum tarian perang, tokoh agama, putri bunga, aparat kepolisian) yang melintas di panggung utama.

Hardiknas tahun 2017 mengusung tema percepat pendidikan yang merata dan berkualitas.

Jajaran kepolisian dan dinas perhubungan sempat mengalihkan arus lintas ke sejumlah jalan alternatif yang biasanya melintas di jalur utama kawasan pusat kota.***4***







(T.K011/B/G004/G004) 08-05-2017 22:31:56

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024