Manado, (AntaraSulut) - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengajak masyarakat membangkitkan kembali semangat bela negara, guna menjaga keutuhan bangsa.
"Harapannya kegiatan bela negara seperti ini akan dilanjutkan terus-menerus pada semua kalangan," ajak Gubernur Olly pada aksi bela negara di Manado, Rabu.
Menurut dia, masyarakat juga harus saling mengingatkan bahwa menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Sabang sampai Merauke, dari Pulau Miangas hingga Pulau Rote adalah tanggung jawab bersama.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengharapkan masyarakat tidak terninamobokkan dengan situasi dan kondisi yang ada, serta tak terganggu dengan paham yang menyimpang dari dasar negara.
"Saya juga mengajak seluruh gubernur, bupati dan wali kota menggerakkan masyarakat agar memiliki semangat menjaga NKRI," ajaknya.
Bahkan, kata dia, untuk membangkitkan semangat cinta tanah air dan bangsa itu, semua kalangan, baik pebisnis, dosen, siswa mahasiswa dan semua pemangku kepentingan hingga berbagai kalangan terus menggaungkan semangat bela negara.
"Kita ingatkan kembali bahwa upaya bela negara adalah yang pertama dan itu semua harus dilakukan oleh seluruh warga negara," ujarnya.
Bagi anak sekolah, kata dia, menanamkan nilai bela negara dapat dilakukan dengan memperdengarkan kembali lagu-lagu nasional dan perjuangan.
"Nah kita berharap semua yang kita lakukan bersama saat ini (aksi bela negara) dapat memotivasi semua kalangan, siswa, pemuda dan pemudi, pemangku kepentingan di daerah menggelorakan kembali semangat cinta tanah air dan bangsa," ajaknya.
Aksi bela negara yang dilakukan di Sulut diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan, diantaranya mahasiswa, siswa, organisasi pemuda dan organisasi massa, organisasi adat hingga kalangan aparatur sipil negara, TNI dan Polri.***2***
(T.K011/B/J008/J008) 03-05-2017 20:32:20
"Harapannya kegiatan bela negara seperti ini akan dilanjutkan terus-menerus pada semua kalangan," ajak Gubernur Olly pada aksi bela negara di Manado, Rabu.
Menurut dia, masyarakat juga harus saling mengingatkan bahwa menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Sabang sampai Merauke, dari Pulau Miangas hingga Pulau Rote adalah tanggung jawab bersama.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengharapkan masyarakat tidak terninamobokkan dengan situasi dan kondisi yang ada, serta tak terganggu dengan paham yang menyimpang dari dasar negara.
"Saya juga mengajak seluruh gubernur, bupati dan wali kota menggerakkan masyarakat agar memiliki semangat menjaga NKRI," ajaknya.
Bahkan, kata dia, untuk membangkitkan semangat cinta tanah air dan bangsa itu, semua kalangan, baik pebisnis, dosen, siswa mahasiswa dan semua pemangku kepentingan hingga berbagai kalangan terus menggaungkan semangat bela negara.
"Kita ingatkan kembali bahwa upaya bela negara adalah yang pertama dan itu semua harus dilakukan oleh seluruh warga negara," ujarnya.
Bagi anak sekolah, kata dia, menanamkan nilai bela negara dapat dilakukan dengan memperdengarkan kembali lagu-lagu nasional dan perjuangan.
"Nah kita berharap semua yang kita lakukan bersama saat ini (aksi bela negara) dapat memotivasi semua kalangan, siswa, pemuda dan pemudi, pemangku kepentingan di daerah menggelorakan kembali semangat cinta tanah air dan bangsa," ajaknya.
Aksi bela negara yang dilakukan di Sulut diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan, diantaranya mahasiswa, siswa, organisasi pemuda dan organisasi massa, organisasi adat hingga kalangan aparatur sipil negara, TNI dan Polri.***2***
(T.K011/B/J008/J008) 03-05-2017 20:32:20