Manado, 12/4 (Antara) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan mengajak petani dan usaha mikro kecil dan menengah agar mengikuti kegiatan pasar lelang komoditi agro (PLKA) di Provinsi Sulawesi Utara.

"Tahun ini kami akan melakukan delapan kali PLKA, dan diharapkan dapat dimanfaatkan oleh petani dan UMKM Sulut," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Hanny Wajong di Manado, Rabu.

Hanny mengatakan bulan April ini masuk pada PLKA ketiga, dan animo petani dan UMKM ikut cukup tinggi.

Ia mengatakan, Disperindag Sulut akan terus mengupayakan pelaksanaan PLKA dalam tahun ini dan tahun mendatang sebab terbukti efektif menjadi alternatif pemasaran komoditas khususnya pertanian dan perikanan serta industri rumah tangga.�

Hanny mengatakan, keuntungan PLKA dapat memperpendek jalur distribusi pemasaran produk pertanian.�

Jika selama ini biasanya menjual ke pedagang perantara, namun kehadiran PLKA memungkinkan petani bertransaksi langsung dengan pembeli produsen ataupun eksportir, sehingga mendapat margin lebih besar.

Para petani dan pelaku UMKM berharap pemerintah daerah terus memperkenalkan PLKA kepada petani, nelayan dan penghasil komoditas pertanian lainnya.

Dengan demikian ada cara lain menjual komoditasnya dari selama ini hanya berharap pada pedagang perantara atau pedagang pengumpul.

Produk yang biasa dipasarlelangkan yakni gabah, beras, jagung, ikan, industri rumah tangga dan produk kreatif lainnya.

"Selama ini produk jagung yang selalu mendominasi transaksi dalam pasar lelang di Sulut. ***3***
(T.KR-NCY/B/E005/E005) 12-04-2017 15:01:32

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024