Manado, (Antarasulut) - Pelaksanaan pekan olah raga (POR) pria kaum bapak (PKB) GMIM, diikuti ribuan peserta dari seluruh wilayah GMIM, yang meliputi Manado, Minahasa, Bitung, Tomohon, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara.
"Ribuan peserta hadir memeriahkan acara yang dibuka oleh Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, yang didahului ibadah raya sehari sebelumnya," kata Ketua Panitia Pelaksana, Pnt. Hengky Kawalo, SE, di Manado.
Helo sapaan akrabnya mengatakan, acara tersebut mempertandingkan 13 cabang olah raga, dimana tiga diantaranya adalah jenis tradisional sisanya adalah modern, yakni bola kaki, catur, biliar, brigde, voli, bulu tangkis, maraton, jalan sehat sampai lari khusus 60 meter untuk pelayan khusus.
Helo yang juga ketua KONI Manado, mengatakan sangat berterima kasih atas dukungan pemerintah provinsi yang ditunjukan langsung Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Menko Kemaritiman, Luhut Panjaitan, yang bersedia membuka acara dengan menyulut api obor tanda dimulainya kegiatan, juga Wali Kota Manado, Vicky Lumentut sebagai tuan rumah penyelenggara.
"Kami sangat berterima kasih pada pemerintah dan bersyukur pada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena bisa melaksanakan acara tersebut, yang sebelumnya sudah didahului dengan kirab obor melewati sejumlah wilayah yakni Kawangkoan, Sonder, Tomohon, Pineleng sampai masuk Manado di Stadion Klabat," katanya.
Dia mengatakan, pelaksanaan acara tersebut merupakan bentuk partisipasi PKB GMIM dalam mengolahragakan masyarakat, sekalugus menunjukan bahwa GMIM itu adalah organisasi yang inklusif terbuka dan menjujung serta menghargai perbedaan sebagai bagian dari masyarakat Indonesia.
Helo mengatakan, acara tersebut akan ditutup Minggu dengan pengumuman pemenang sekaligus penyerahan hadiah. ***