Manado, (Antarasulut) - Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPKP) Manado, melakukan identifikasi kelompok tani (Poktan) calon penerima bantuan unit pengolahan pupuk organik (UPPO) dari Kementerian Pertanian.
"Kami mengidentifikasi lima Poktan bakal calon, untuk menentukan dua yang berhak menerima bantuan tersebut," kata Kepala DPKP Manado, Ir. Nolfie Talumewo, di Manado, Kamis.
Nolfie mengatakan, bantuan UPPO dalam bentuk sapi yang akan diberikan kepada dua Poktan tersebut ada 20 ekor, dimana masing-masing akan mendapatkan 10 ekor dengan perincian sembilan betina dan satu ekor jantan.
Dana untuk bantuan tersebut, katanya, berasal dari APBN yang dikucurkan ke Manado melalui dinas pertanian provinsi untuk mendukung kegiatan pertanian di daerah termasuk Manado untuk tahun 2017 ini yang mendapatkan jatah 20 ekor.
Lima poktan yang diidentifikasi, kata Talumeweo, berasal dari Kecamatan Mapanget, Wanea dan Malalayang yang sudah mengajukan proposal sejak tahun 2016 lalu, dimana yang diidentifikasi adalah kebenaran data berdasarkan pengajuan tersebut.
"Kita akan mengupayakan identifikasi bisa selesai secepatnya, sehingga bantuan bisa disalurkan kepada penerima yang memenuhi syarat yang ditetapkan," katanya.
Menurut Talumewo, bantuan kepada Poktan di Manado, adalah bentuk perhatian dan dukungan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani, namun harus yang benar-benar petani yang bergabung dalam kelompok.
Telumewo juga menjamin identifikasi bakal calon penerima dilakukan dengan benar, tidak ada titip-titipan yang penting paling memenuhi syarat tentu akan menjadi penerima.
Dia mengatakan, salah satu yang diidentifikasi untuk menerima bantuan tersebut adalah Poktan prikotamia di Kelurahan Tingkulu, dimana yang diperiksa adalah kesesuaian data, hasilnya akan diumumkan nanti yang berhak menerimanya.***3***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 09-03-2017 22:45:29
"Kami mengidentifikasi lima Poktan bakal calon, untuk menentukan dua yang berhak menerima bantuan tersebut," kata Kepala DPKP Manado, Ir. Nolfie Talumewo, di Manado, Kamis.
Nolfie mengatakan, bantuan UPPO dalam bentuk sapi yang akan diberikan kepada dua Poktan tersebut ada 20 ekor, dimana masing-masing akan mendapatkan 10 ekor dengan perincian sembilan betina dan satu ekor jantan.
Dana untuk bantuan tersebut, katanya, berasal dari APBN yang dikucurkan ke Manado melalui dinas pertanian provinsi untuk mendukung kegiatan pertanian di daerah termasuk Manado untuk tahun 2017 ini yang mendapatkan jatah 20 ekor.
Lima poktan yang diidentifikasi, kata Talumeweo, berasal dari Kecamatan Mapanget, Wanea dan Malalayang yang sudah mengajukan proposal sejak tahun 2016 lalu, dimana yang diidentifikasi adalah kebenaran data berdasarkan pengajuan tersebut.
"Kita akan mengupayakan identifikasi bisa selesai secepatnya, sehingga bantuan bisa disalurkan kepada penerima yang memenuhi syarat yang ditetapkan," katanya.
Menurut Talumewo, bantuan kepada Poktan di Manado, adalah bentuk perhatian dan dukungan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani, namun harus yang benar-benar petani yang bergabung dalam kelompok.
Telumewo juga menjamin identifikasi bakal calon penerima dilakukan dengan benar, tidak ada titip-titipan yang penting paling memenuhi syarat tentu akan menjadi penerima.
Dia mengatakan, salah satu yang diidentifikasi untuk menerima bantuan tersebut adalah Poktan prikotamia di Kelurahan Tingkulu, dimana yang diperiksa adalah kesesuaian data, hasilnya akan diumumkan nanti yang berhak menerimanya.***3***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 09-03-2017 22:45:29