Manado, (Antara) - PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi (Samrat) siap melayani 81 penerbangan dari Tiongkok yang membawa wisatawan untuk datang ke Manado.

"Di awal tahun 2017, wisatawan asal Tiongkok selain untuk menikmati keindahan alam Sulut, juga akan merayakan Imlek Nasional di Manado," kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Samrat, Nugroho Jati di Manado, Jumat.

Saat ini, katanya, untuk penerbangan charter dari Tiongkok terus berdatangan. Untuk awal tahun 2017 ada 81 penerbangan dan pihak bandara siap untuk melayani.

Jati menambahkan 81 penerbangan tersebut yang sudah memberitahukan jadwalnya kedatangannya, dari berbagai maskapai. Antara lain Lion Air sebanyak 61 penerbangan, Citilink 16 penerbangan dan Sriwijaya Air 4 penerbangan.

"Penerbangan tersebut berasal dari berbagai kota di Tiongkok, datang secara bertahap," ungkapnya.

Sedangkan jumlah wisatawan yang diangkut dalam 81 penerbangan tersebut sekitar 10.000 penumpang. Mereka datang ke Manado selain untuk menikmati keindahan objek wisata, juga untuk merayakan Imlek.

"Dengan demikian nantinya Manado akan ramai kembali oleh wisatawan dari negeri panda tersebut," katanya.

Untuk itu pihaknya telah melakukan berbagai persiapan sehingga meskipun jumlah penerbangan bertambah dengan adanya charter dari Tiongkok, namun kondisi Bandara Samrat masih nyaman untuk para penumpang yang pergi dan datang.

"Untuk kapasitas bandara masih mencukupi untuk para penumpang," tuturnya.

Namun demikian, pelayanan yang prima diberikan agar para penumpang semakin nyaman saat berada di bandara. Hal ini karena bandara merupakan pintu gerbang dari Sulut.

Wakil Gubernur Sulut Steven Kandow mengungkapkan, wisatawan dari Tiongkok akan terus berdatangan ke Manado, sebab dari letak geografis, Sulut berada di bibir pasifik. Sehingga untuk datang memerlukan waktu yang tidak lama.

Dengan datangnya wisatawan dari Tiongkok akan meningkatkan pariwisata di Sulut, sehingga akan berdampak luas ke sektor lainnya. ***1***

Ridwan Chaidir

(T.KR-NCY/B/R010/R010) 13-01-2017 20:27:14

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor :
Copyright © ANTARA 2024