Manado, (Antara) - Perum Bulog Divre Sulawesi Utara (Sulut) meraih predikat terbaik nasional dalam penyaluran beras masyarakat sejahtera (rastra) tahun 2016.
"Tahun ini kami meraih ranking pertama penyaluran rastra se-Indonesia yakni dari 26 divre, karena berhasil menyalurkan 100 persen di akhir November 2016," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut Sabaruddin Amrullah di Manado, Rabu.
Dia mengatakan prestasi ini berkat kerja keras, kekompakan yang dilakukan oleh karyawan dan petugas di lapangan sehingga penyalurannya berhasil dilakukan tepat waktu.
Juga, katanya, koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan sehingga berjalan dengan lancar.
"Penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo yang tepat waktu juga dirasakan oleh rumah tangga sasaran yang mendapatkan beras lebih cepat dari waktunya," jelasnya.
Dengan demikian, katanya, masyarakat penerima rastra tidak perlu ke pasar lagi untuk mendapatkan beras, karena sudah mendapatkan beras murah dari Bulog.
Sabaruddin menjelaskan sepanjang tahun 2016 rastra yang disalurkan di Sulut sebanyak 28.996 ton kepada 161.089 RTS.
"Saya berharap penyaluran rastra ini mampu menekan harga di pasar dan stabilisasi harga tetap terjaga," jelasnya.
Pihaknya berayukur karena harga beras di sentra perdagangan Kota Manado dan sekitarnya dalam kondisi stabil dan tidak ada peningkatan yang signifikan.
Saat ini harga beras di tingkat pedagang di Sulut di kisaran Rp9 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram sedangkan beras rastra hanya Rp1.600 per kg.***3***
(T.KR-NCY/B/E005/E005) 21-12-2016 18:32:50
"Tahun ini kami meraih ranking pertama penyaluran rastra se-Indonesia yakni dari 26 divre, karena berhasil menyalurkan 100 persen di akhir November 2016," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut Sabaruddin Amrullah di Manado, Rabu.
Dia mengatakan prestasi ini berkat kerja keras, kekompakan yang dilakukan oleh karyawan dan petugas di lapangan sehingga penyalurannya berhasil dilakukan tepat waktu.
Juga, katanya, koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan sehingga berjalan dengan lancar.
"Penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo yang tepat waktu juga dirasakan oleh rumah tangga sasaran yang mendapatkan beras lebih cepat dari waktunya," jelasnya.
Dengan demikian, katanya, masyarakat penerima rastra tidak perlu ke pasar lagi untuk mendapatkan beras, karena sudah mendapatkan beras murah dari Bulog.
Sabaruddin menjelaskan sepanjang tahun 2016 rastra yang disalurkan di Sulut sebanyak 28.996 ton kepada 161.089 RTS.
"Saya berharap penyaluran rastra ini mampu menekan harga di pasar dan stabilisasi harga tetap terjaga," jelasnya.
Pihaknya berayukur karena harga beras di sentra perdagangan Kota Manado dan sekitarnya dalam kondisi stabil dan tidak ada peningkatan yang signifikan.
Saat ini harga beras di tingkat pedagang di Sulut di kisaran Rp9 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram sedangkan beras rastra hanya Rp1.600 per kg.***3***
(T.KR-NCY/B/E005/E005) 21-12-2016 18:32:50