Manado, (Antara) - Presiden Joko Widodo pada "Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional" tahun 2016 memberikan penghargaan kepala Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey sebagai pemenang ketiga penanaman dan pemeliharaan pohon 2015.

"Mari kita menjaga kelestarian hutan," ajak Presiden pada acara yang dipusatkan di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban Provinsi Jawa Timur, Senin.

Direncanakan sebanyak 238.000 pohon akan ditanam di lahan seluas 23 hektare, sementara tema acara tersebut adalah "Pohon dan Hutan Rakyat untuk Kehidupan kesejahteraan Sumber Devisa Negara".

Presiden selanjutnya menyoroti banyaknya hutan yang saat ini sudah beralih fungsi menjadi lahan pertanian, permukiman, tambang maupun industri.

"Jika hal itu terjadi maka akibatnya bisa merusak alam," tegas Jokowi.

Selain itu, mantan Wali Kota Solo itu berharap tidak sembarang menebang pohon karena akan menyusahkan masyarakat dan warga sekitar hutan akibat bencana.

"Kelak pohon dan hutan rakyat berguna untuk kehidupan dan bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat serta sebagai sumber devisa negara. Penanaman pohon ini perlu dikembangkan karena untuk kepentingan rakyat," katanya.

Dalam acara tersebut Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE diberikan penghargaan oleh Presiden sebagai pemenang ketiga tingkat nasional penanaman dan pemeliharaan pohon 2015.

"Terima kasih untuk penghargaan yang diberikan. Ini didapat karena peran serta seluruh komponen masyarakat Sulut," kata Dondokambey seperti dikutip Juru Bicara Gubernur Bidang Media Massa Victor Rarung.

Ke depannya Gubernur mengharapkan penghargaan ini lebih menumbuhkembangkan budaya cinta menanam dan memelihara pohon di daerah "Nyiur Melambai" (Sulut).

Selanjutnya, membantu rehabilitasi lahan kritis, mengembangkan tanaman unggulan lokal dan meningkatkan produktivitas lahan dan ekonomi rakyat, serta mitigasi perubahan iklim. ***4***

(T.K011/B/T007/T007) 28-11-2016 22:28:46

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024