Tomohon, (AntaraSulut) - Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman mengatakan terselesainya aula kristianitas menandakan kebersamaan yang dibangun umat Katolik cukup besar.
"Keberhasilan atas dibangunnya aula kristianitas sesungguhnya merupakan sebuah langkah maju dan mengembirakan bagi pembangunan di Kota Tomohon di antaranya terpenuhinya kebutuhan masyarakat sebagai sarana presentatif untuk berkumpul dan beribadah dan lebih meningkatkan akan iman dan kepercayaan umat," kata Wali Kota.
Selesainya bangunan ini, lanjut Wali Kota merupakan berkat terindah yang dianugerahkan Tuhan Yesus Kristus bagi seluruh umat yang ada di paroki santa maria ratu damai.
Kaitannya dengan penerimaan sakramen krisma Eman mengungkapkan penerimaan sakramen ini memiliki makna religius yang sangat mendalam dimana sakramen krisma merupakan salah satu dari tiga bagian sakramen inisiasi gereja katolik yang sangat penting dan mendasar.
“Demikian dengan perayaan pesta pelindung, pesta pelindung ini harus dimaknai dengan penuh sukacita dan damai sejahtera karena perayaan ini merupakan moment penting bagi umat beriman dalam menghayati sisi kehidupan dari santa maria ratu damai,†katanya.
Kesempatan tersebut juga dilaksanakan pentahbisan aula kristianitas yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Uskup Manado MGR Yosef Suatan MSc bersama Walikota Tomohon.
Hadir dalam kegiatan Pastor paroki Santa Maria Ratu Damai Pastor Manuel Poluan Pr, unsur dewan pastoral, Ketua BPMJ Imanuel Walian Pdt Vonny Mandagi Warouw Sth, Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan serta para pejabat jajaran Pemkot Tomohon, Ketua DPRD Tomhon Ir Miky Wenur, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut Wenny Lumentut, unsur Polres Tomohon.