Manado, 22/8 (Antara) - Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan mengatakan dengan perubahan Polda Sulawesi Utara dari tipe B ke tipe A, menuntut adanya peningkatan kinerja dan pelayanan.
"Dengan peningkatan tipe Polda, tentunya menuntut adanya peningkatan kinerja dan pelayanan Polda Sulut dan jajaran untuk menjadi lebih baik, mudah dan cepat diakses oleh masyarakat," kata Budi Gunawan pada pengukuhan Polda Sulut tipe A, di Manado, Senin.
Budi Gunawan menambahkan di samping itu peningkatan status itu juga disertai dengan kesiapan, seluruh jajaran Polda Sulut dalam menghadapi berbagai ancaman tantangan tugas kedepan, yang semakin berat dan kompleks.
Pengukuhan peningkatan tipe Polda Sulut, dilaksanakan dalam suatu upacara dan ditandai dengan penyerahan Pataka Polda Sulut Sarwa Bhrata Eka oleh Wakapolri Komjen Budi Gunawan kepada Kapolda Sulut Irjen Wilmar Marpaung.
Budi Gunawan mengatakan peningkatan status tersebut dilatarbelakangi oleh berkembangnya kondisi lingkungan strategis.
Serta untuk memenuhi harapan dan keinginan masyarakat Sulut, agar kinerja polda Sulut dan jajaran semakin profesional, semakin modern dan semakin dipercaya oleh masyarakat.
Ada beberapa parameter sebagai pertimbangan peningkatan struktur Polda Sulut.
Berdasarkan aspek geogafis Provinsi Sulut terletak diujung NKRI, yang berperan sebagai pembatas antara Indonesia dan Filipina, melintasi jalur laut di bibir Asia pasific serta memiliki sebelas pulau terluar.
Dari aspek demografi dengan laju pertambahan penduduk semakin tinggi, diperlukan penambahan personel Polri untuk memenuhi rasio jumlah polisi dan masyarakat, agar mendekati standar ukuran minimal yang ideal.
Berdasarkan aspek perekonomian, adanya kebijakan infrastruktur perdagangan transportasni dan telekomunikasi, yang berdampak pada peningkatan terjadinya dimensi kejahatan di bidang ekonomi.
Berdasarkan aspek keamanan, Provinsi Sulut sangat rentan terjadi berbagai jenis kejahatan baik kejahatan konvensional, transnasional, kejahatan yang merugikan kekayaan negara dan kejahatan berpotesi kontijensi.
Berdasarkan aspek tata kelola pemerintahan, Sulut terdapat empat kota dan sebelas kabupaten.
Hadir pada acara pengukuhan tersebut antara lain Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Kedatangan Wakapolri Komjen Budi Gunawan pada pengukuhan tersebut, disambut dengan tarian Cakalele saat akan memasuki halaman Mapolda Sulut, tempat pelaksanaan kegiatan pengukuhan tipe A. ***2***
(T.J009/B/A029/A029) 22-08-2016 17:40:04
"Dengan peningkatan tipe Polda, tentunya menuntut adanya peningkatan kinerja dan pelayanan Polda Sulut dan jajaran untuk menjadi lebih baik, mudah dan cepat diakses oleh masyarakat," kata Budi Gunawan pada pengukuhan Polda Sulut tipe A, di Manado, Senin.
Budi Gunawan menambahkan di samping itu peningkatan status itu juga disertai dengan kesiapan, seluruh jajaran Polda Sulut dalam menghadapi berbagai ancaman tantangan tugas kedepan, yang semakin berat dan kompleks.
Pengukuhan peningkatan tipe Polda Sulut, dilaksanakan dalam suatu upacara dan ditandai dengan penyerahan Pataka Polda Sulut Sarwa Bhrata Eka oleh Wakapolri Komjen Budi Gunawan kepada Kapolda Sulut Irjen Wilmar Marpaung.
Budi Gunawan mengatakan peningkatan status tersebut dilatarbelakangi oleh berkembangnya kondisi lingkungan strategis.
Serta untuk memenuhi harapan dan keinginan masyarakat Sulut, agar kinerja polda Sulut dan jajaran semakin profesional, semakin modern dan semakin dipercaya oleh masyarakat.
Ada beberapa parameter sebagai pertimbangan peningkatan struktur Polda Sulut.
Berdasarkan aspek geogafis Provinsi Sulut terletak diujung NKRI, yang berperan sebagai pembatas antara Indonesia dan Filipina, melintasi jalur laut di bibir Asia pasific serta memiliki sebelas pulau terluar.
Dari aspek demografi dengan laju pertambahan penduduk semakin tinggi, diperlukan penambahan personel Polri untuk memenuhi rasio jumlah polisi dan masyarakat, agar mendekati standar ukuran minimal yang ideal.
Berdasarkan aspek perekonomian, adanya kebijakan infrastruktur perdagangan transportasni dan telekomunikasi, yang berdampak pada peningkatan terjadinya dimensi kejahatan di bidang ekonomi.
Berdasarkan aspek keamanan, Provinsi Sulut sangat rentan terjadi berbagai jenis kejahatan baik kejahatan konvensional, transnasional, kejahatan yang merugikan kekayaan negara dan kejahatan berpotesi kontijensi.
Berdasarkan aspek tata kelola pemerintahan, Sulut terdapat empat kota dan sebelas kabupaten.
Hadir pada acara pengukuhan tersebut antara lain Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Kedatangan Wakapolri Komjen Budi Gunawan pada pengukuhan tersebut, disambut dengan tarian Cakalele saat akan memasuki halaman Mapolda Sulut, tempat pelaksanaan kegiatan pengukuhan tipe A. ***2***
(T.J009/B/A029/A029) 22-08-2016 17:40:04