Manado, 29/7 (Antara) - Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado Prof Dr Ellen J Kumaat berharap kongres ke-4 asosiasi fakultas dan bisnis Indonesia (Afebi) mampu menghasilkan terobosan ekonomi dan bisnis yang pada waktunya bermanfaat bagi negara dan bangsa.

"Kongres ke-4 Afebi ini dilakukan di Kota Manado tanggal 27-30 Juli 2016, dan kami berharap akan menghasilkan wawasan yang sangat bermanfaat," kata Ellen di Manado, Jumat.

Dia mengatakan kegiatan seperti ini bernilai strategis, karena tidak dapat menutup mata terhadap kondisi perekonomian serta bisnis dewasa ini yang penuh dengan tantangan serta persaingan.

Di sinilah kegiatan akademik praktis diharapkan berperan untuk menghasilkan wawasan tetapi juga perumusan serta rencana aksi yang dapat di manfaatkan sebagai kontribusi solutif terhadap pemecahan masalah di atas.

Kegiatan seperti ini, mempertemukan pemerintah, kalangan bisnis dan kaum cendekiawan yang pada gilirannya di harapkan dapat melahirkan berbagai terobosan ekonomi dan bisnis yang pada waktunya bermanfaat bagi negara dan bangsa.

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondolambey melalui Asisten II Pemerintah Provinsi Sulut Sanny Parengkuan mengatakan Afebi adalah organisasi kumpulan penyelenggara pendidikan dibidang ilmu akuntansi, ekonomi, manajemen dan bisnis Indonesia.

Peran serta Afebi, katanya, menjadi salah satu unsur penting demi menunjang terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan tridharma perguruan tinggi.

"Di era MEA ini kita diharuskan meningkatkan daya saing serta memiliki strategi yang jitu untuk memenangkan persaingan global yang semakin ketat," katanya.

Ketua DPN AFEBI Dr Nury Effendi mengatakan program strategis saat ini adalah penerbitan empat jurnal ilmiah nasional yaitu Afebi Finance and Accounting Review, AFEBI Economic Review, AFEBI Management and Business Review dan AFEBI Islamic Finance and Economic Review.

Melalui penerbitan jurnal ilmiah ini diharapkan terpublikasikan beragam pemikiran dan hasil kajian empiris strategis.***3***



(T.KR-NCY/B/G004/G004) 29-07-2016 13:37:11

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024