Manado, (Antarasulut) - Sebanyak 1.500 kendaraan bermotor ambil bagian pada pawai Takbiran keliling Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa malam.

"Peserta pawai takbiran berasal dari remaja dan pemuda masjid se-Kota Manado," kata Ketua PHBI Manado, Amir Liputo, saat menerima para peserta pawai di halaman Masjid Miftahul Jannah, Boulevard, Manado, Selasa malam.

Liputo mengatakan, para peserta yang berjumlah ribuan tersebut dilepaskan Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, dari halaman kantor gubernur, sekitar pukul 19.00 Wita.

"Para peserta terdiri dari mobil serta motor, dimana mereka menghias kendaraannya dengan model masjid, sambil menabuh rebana mengumandangkan tahmid dan tauhid," katanya.

Liputo juga mengatakan, pelaksanaan pawai takbiran berlangsung tertib, jauh dari kesan hura-hura dan semuanya melakukannya atas keinginan memuji ALLAH SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa.

Sementara Wali Kota Manado, Vicky Lumentut didampingi Wakil Wali Kota Mor Bastiaan, bersama Forkopimda Manado yang menyambut para peserta mengucapkan selamat kepada umat islam yang sudah bisa melalui masa puasa selama 30 hari dan akan menyambut kemanangan pada 1 Syawal 1437 Hijriyah.

"Ini adalah sebuah kemenangan besar, dan kami berharap pawai takbiran ini akan menjadi tanda ketaatan umat kepada Tuhan," katanya.

Dia pun mengulangi ucapan ketua PHBI Manado, Amir Liputo, agar setelah selesai pawai dan penilaian, para peserta bisa pulang dan membubarkan diri dengan tertib, karena esok harus melaksanakan salat Ied.

Pawai takbiran di Manado tersebut dikawal oleh aparat kepolisian dari Polda Sulut dan Polresta Manado, Kodim 1309/Manado, Banser Kota Manado dan ormas lainnya, dan berjalan lancar.***4***





(T.KR-JHB/B/M019/M019) 05-07-2016 22:53:04

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024