Manado, (Antarasulut) - Pemerintah dan masyarakat Tongkaina, mendorong kelurahan tersebut  untuk menjadi salah satu unggulan pariwisata kota Manado yang baru untuk menarik wisatawan.

"Kelurahan Tongkaina, memiliki keunggulan dibandingkan wilayah lainnya, karena memiliki kawasan hutan mangrove seluas 201 hektare dan kebun pisang seluas satu hektare," kata Lurah Tongkeina, Glen Kowaas di Manado, Senin.

Kowaas mengatakan, dengan kedua kelebihan tersebut, maka Tongkaina yang merupakan wilayah paling utara dari Kota Manado, bisa menjadi salah satu unggulan untuk menarik wisatawan.

Dia mengatakan, hutan mangrove yang luas, pasti menarik banyak wisatawan, bukan hanya yang mau datang untuk sekadar melihat-lihat saja, tetapi juga dapat dijadikan sebagai lokasi belajar.

"Di kawasan hutan mangrove tersebut, juga hidup burung-burung yang merupakan hewan endemik sehingga akan menarik perhatian para peneliti untuk datang," kata Kowaas.

Demikian pula dengan lokasi wisata kebun pisang, sangat menarik karena ada beragam jenis pisang di situ, termasuk endemik Sulawesi Utara yakni goroho.

"Kami menyebut Tongkeina sebagai surga cinta dari utara, dan diharapkan akan membawa banyak keuntungan bagi warga kelurahan tersebut," katanya.

Dia pun berharap dengan pengembangan Tongkaina sebagai salah satu kawasan wisata di Manado, maka bisa juga menggerakkan roda perekonomian masyarakat di kelurahan tersebut.

Kowaas pun mengatakan, Tongkaina juga sedang menjadi pusat perhatian, karena sekarang menjadi wakil Manado untuk lomba kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Utara. ***1***

(T.KR-JHB/B/F003/F003) 20-06-2016 21:04:08

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024