Manado, (Antarsulut) - Barisan ansor serbaguna (Banser) Manado, dipimpin wakil ketua umum GPP ansor, Benny Ramdhani, melakukan bakti sosial (Baksos) di rumah-rumah ibadah setempat.

"Kami melakukan kerja bakti bersih-bersih di masjid, gereja dan rumah ibadah lainnya, itu adalah program banser Manado," kata Wakil ketua umum GPP ansor, Benny Ramdhani, saat kerja bakti, di gereja baptis sion Parigi Tujuh, Manado, Selasa.

Dia mengatakan, kerja bakti tersebut dilakukan di semua rumah ibadah, sebagai komitmen untuk bersama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara.

Ramdhani mengatakan, banser dan GPP ansor secara umum, tidak pandang bulu dalam melakukan baksos, bukan hanya satu rumah ibadah yang dibantu, setiap ada yang membutuhkan, mereka langsung turun membantu, karena itu adalah bentuk kesadaran menjaga persatuan dan kerukunan hidup bersama di Indonesia.

Komandan Satkorcab banser Manado, Micahel Djamal, didampingi oleh ketua GPP ansor Manado, Rusli Umar, mengatakan baksos juga dilakukan di masjid Al-Mutaqin, Paal Dua, dimana mereka melakukan kerja bakti bersih-bersih, sekaligus ikut membantu pembangunan fisik rumah ibadah.

Dia mengatakan, dalam baksos tersebut, wakil ketua umum GPP ansor Benny Ramdhani, juga memberikan sumbangan semen untuk rehabilitasi tempat ibadah di kawasan terminal Paal Dua tersebut.

"Demikian juga di gereja baptis Sion Parigi Tujuh, banser juga ikut membantu umat saat melakukan pembangunan fisik, dan Ramdhani memberikan bantuan 50 sak semen," katanya.

Dia mengatakan, keterlibatan banser Manado, bukan hanya sekarang saja, tetapi sudah lama, dan mereka aktif dalam upaya menjaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan antar umat beragama dan bakti sosial di rumah ibadah adalah salah satunya.

Ketua jemaat gereja baptis Sion Parigi Tujuh Manado, Pendeta Veibry Wowiling, STh, yang menerima bantuan dari banser menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada organisasi tersebut, sebab tidak pandang bulu dalam melakukan baksos.

"Kami merasa terhormat, karena banser Manado memberikan bantuan baik fisik maupun materil, ini sungguh tak terduga dan luar biasa, sekaligus menjadi bukti bahwa kerukunan dan persatuan di Indonesia dan Sulawesi Utara tetap terjaga dengan baik," katanya.***4***






Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024