Manado, (AntaraSulut) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey berharap kemitraan antara pemerintah, buruh dan pengusaha (tripartit) berjalan harmonis sehingga menguntungkan bagi semua pihak.
"Momentum peringatan Hari Buruh, kemitraan dunia usaha, buruh dan pemerintah hendaknya berjalan baik, sehat dan harmonis. Kemitraan ini akan mendorong tumbuh-kembang dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan tenaga kerja," kata Gubernur di Manado, Senin.
Harmonisasi kemitraan tripartit, kata Gubernur, senafas dengan desain hubungan industrial yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Dia menambahkan pemerintah daerah terus memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sulut.
Hal itu, kata dia, dilakukan dengan kebijakan penetapan upah minimum provinsi (UMP) sesuai amant pasal 8, pasal 89 dan pasal 90 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003.
"UMP akan terus dievaluasi dan disesuaikan berdasarkan kebutuhan hidup layak melalui dewan pengupahan Provinsi Sulut yang melibatkan unsur tripartit tersebut," katanya.
Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Sulut Tommy Sampelan mengatakan, peringatan Hari Buruh tahun 2016 memiliki makna penting bagi kelanjutan pembangunan daerah.
"Saat ini pemerintah di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw bersama rakyat termasuk kaum buruh/pekerja berkomitmen dan bertekad mengembalikan kejayaan daerah�melalui peningkatan sumberdaya manusia melalui penyiapan tenaga kerja handal dan profesional menghadapi persaingan blobal," katanya.
Kadis Nakertrans�Sulut Marsel Sendoh peringatan hari buruh di daerah selain diisi dengan apel buruh/pekerja, juga dengan kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan melalui pelayanan donor darah, pemerikasaan kesehatan�serta pasar murah yang diperuntukan bagi buruh/pekerja.***4***
�
(T.K011/B/A039/A039) 03-05-2016 00:02:46
"Momentum peringatan Hari Buruh, kemitraan dunia usaha, buruh dan pemerintah hendaknya berjalan baik, sehat dan harmonis. Kemitraan ini akan mendorong tumbuh-kembang dunia usaha dan peningkatan kesejahteraan tenaga kerja," kata Gubernur di Manado, Senin.
Harmonisasi kemitraan tripartit, kata Gubernur, senafas dengan desain hubungan industrial yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Dia menambahkan pemerintah daerah terus memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sulut.
Hal itu, kata dia, dilakukan dengan kebijakan penetapan upah minimum provinsi (UMP) sesuai amant pasal 8, pasal 89 dan pasal 90 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003.
"UMP akan terus dievaluasi dan disesuaikan berdasarkan kebutuhan hidup layak melalui dewan pengupahan Provinsi Sulut yang melibatkan unsur tripartit tersebut," katanya.
Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Sulut Tommy Sampelan mengatakan, peringatan Hari Buruh tahun 2016 memiliki makna penting bagi kelanjutan pembangunan daerah.
"Saat ini pemerintah di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw bersama rakyat termasuk kaum buruh/pekerja berkomitmen dan bertekad mengembalikan kejayaan daerah�melalui peningkatan sumberdaya manusia melalui penyiapan tenaga kerja handal dan profesional menghadapi persaingan blobal," katanya.
Kadis Nakertrans�Sulut Marsel Sendoh peringatan hari buruh di daerah selain diisi dengan apel buruh/pekerja, juga dengan kegiatan-kegiatan sosial kemanusiaan melalui pelayanan donor darah, pemerikasaan kesehatan�serta pasar murah yang diperuntukan bagi buruh/pekerja.***4***
�
(T.K011/B/A039/A039) 03-05-2016 00:02:46