Manado, 23/4 (Antara) - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Mentistek Dikti) Mohamad Nasir meresmikan penggunaan gedung auditorium kampus Politeknik Negeri Nusa Utara di Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Sabtu.
Menristek Dikti Mohamad Nasir mengatakan menyampaikan terima kasih kepada jajaran Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) yang sudah memiliki bangunan auditorium, guna melengkapi fasilitas perkuliahan di perguruan tinggi tersebut.
"Bangunan berdiri megah ini, diharapkan mahasiswa Polnustar yang merupakan kader bangsa yang berada di daerah perbatasan dapat mempergunakannya dengan baik,� katanya.
Dia mengatakan, sebagai perguruan tinggi negeri satu-satunya di wilayah perbatasan Indonesia - Filipina, Polnustar tetap mendapat perhatian dari pemerintah melalui penambahan berbagai fasilitas belajar mengajar.
"Akan berkoordinasi dengan Menpan-RB agar memberikan prioritas untuk penambahan tenaga dosen yang saat ini menjadi suatu kebutuhan mendesak melalui rekrutmen secara spesifik, �katanya.
Menristek Dikti menambahkan, sebagai perguruan tinggi yang berada di daerah kepulauan, Polnustar harus fokus pada kebaharian, supaya jadi tujuan dari generasi muda yang ada di wilayah timur Indonesia dalam menuntut ilmu.
Laut Indonesia terbesar ke dua di dunia, tapi tangkapan ikan kita hanya berada pada nomor urut tiga di Asia Tenggara.
"Ini berarti masih memerlukan tenaga yang terampil dalam mengelola kekayaan alam laut kita. Inilah kesempatan Polnustar untuk membentuk tenaga terampil di bidang kelautan," katanya.
Bangunan yang dibiayai dari APBN tersebut diberi nama Auditorium JE Tatengkeng, nama seorang pujangga nasional yang berasal dari kabupaten Sangihe.
Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pembukaan selubung papan nama.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Sulut Olly Dondokambey diwakili Asisten I Provinsi Sulut Jhon Palandung melalui APBD Sulut menyumbang operasional Polnustar sebesar Rp5 miliar.
Selesai peresmian dilanjutkan dengan peninjauan ruang dan fasilitas simulasi navigasi dan keperawatan serta dermaga apung di pelabuhan tua dan pemeliharaan ikan air tawar di kampung Siha Manganitu.
Turut hadir dalam acara peresmian, Asisten I Prov Sulut, Bupati Sangihe HR. Makagansa, Wakil Bupati Sangihe Jabes Ezar Gaghana, Direktur Polnustar Frans Iyong, anggota Forkopimda Sangihe, jajaran keluarga Polnustar. ***4***
(T.J009/B/B012/B012) 23-04-2016 17:28:15
Menristek Dikti Mohamad Nasir mengatakan menyampaikan terima kasih kepada jajaran Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) yang sudah memiliki bangunan auditorium, guna melengkapi fasilitas perkuliahan di perguruan tinggi tersebut.
"Bangunan berdiri megah ini, diharapkan mahasiswa Polnustar yang merupakan kader bangsa yang berada di daerah perbatasan dapat mempergunakannya dengan baik,� katanya.
Dia mengatakan, sebagai perguruan tinggi negeri satu-satunya di wilayah perbatasan Indonesia - Filipina, Polnustar tetap mendapat perhatian dari pemerintah melalui penambahan berbagai fasilitas belajar mengajar.
"Akan berkoordinasi dengan Menpan-RB agar memberikan prioritas untuk penambahan tenaga dosen yang saat ini menjadi suatu kebutuhan mendesak melalui rekrutmen secara spesifik, �katanya.
Menristek Dikti menambahkan, sebagai perguruan tinggi yang berada di daerah kepulauan, Polnustar harus fokus pada kebaharian, supaya jadi tujuan dari generasi muda yang ada di wilayah timur Indonesia dalam menuntut ilmu.
Laut Indonesia terbesar ke dua di dunia, tapi tangkapan ikan kita hanya berada pada nomor urut tiga di Asia Tenggara.
"Ini berarti masih memerlukan tenaga yang terampil dalam mengelola kekayaan alam laut kita. Inilah kesempatan Polnustar untuk membentuk tenaga terampil di bidang kelautan," katanya.
Bangunan yang dibiayai dari APBN tersebut diberi nama Auditorium JE Tatengkeng, nama seorang pujangga nasional yang berasal dari kabupaten Sangihe.
Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pembukaan selubung papan nama.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Sulut Olly Dondokambey diwakili Asisten I Provinsi Sulut Jhon Palandung melalui APBD Sulut menyumbang operasional Polnustar sebesar Rp5 miliar.
Selesai peresmian dilanjutkan dengan peninjauan ruang dan fasilitas simulasi navigasi dan keperawatan serta dermaga apung di pelabuhan tua dan pemeliharaan ikan air tawar di kampung Siha Manganitu.
Turut hadir dalam acara peresmian, Asisten I Prov Sulut, Bupati Sangihe HR. Makagansa, Wakil Bupati Sangihe Jabes Ezar Gaghana, Direktur Polnustar Frans Iyong, anggota Forkopimda Sangihe, jajaran keluarga Polnustar. ***4***
(T.J009/B/B012/B012) 23-04-2016 17:28:15