Manado, (AntaraSulut) - Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat (Perbarindo) Sulawesi dan Gorontalo akan menggelar pelatihan pelayanan kredit kepada karyawan BPR.

"Tahun ini kami akan meningkatkan kualitas karyawan sehingga pelayanan ke nasabah khususnya pemberian kredit lebih maksimal dan bermutu, ini sebagai upaya menghadapi era masyarakat ekonomi ASEAN(MEA)," kata Ketua Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat (Perbarindo) Sulawesi Utara dan Gorontalo Denny Senduk di Manado, Selasa.

Denny mengatakan pelatihan ini dimaksudkan agar dalam pelayanan kepada nasabah akan lebih maksimal.

"Menghadapi MEA di tahun ini, kualitas BPR baik pelayanan dan pemberian kredit harus maksimal karena nasabah yang nantinya dilayani bukan saja dari Provinsi Sulut maupun Gorontalo tetapi juga dari negara tetangga yang tergabung dalam ASEAN tersebut," jelasnya.

Untuk lebih memperkuat kualitas kredit, katanya, Perbarindo Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo menargetkan linkage program antara BPR dan bank umum sebesar Rp50 miliar di tahun 2016 ini.

"Kami berharap linkage program BPR dengan bank umum di tahun 2016 ini bisa mencapai Rp50 miliar," katanya.

Denny mengatakan jika Linkage Program di tahun 2016 bisa mencapai Rp50 miliar, maka diharapkan makin banyak pelaku usaha yang bisa mendapatkan kredit atau pinjaman dalam mengembangkan usaha.

"Karena ada begitu banyak pelaku usaha yang tidak bisa dijangkau oleh bank umum, dan melalui linkage program bisa disalurkan oleh BPR," jelasnya.***3***



(T.KR-NCY/B/G004/G004) 19-01-2016 22:17:52

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024