Manado, (ANTAR Sulut) - Umat Tridharma Manado, Sulawesi Utara, mengunjungi panti asuhan dan ritual suci keagamaan menyamut Tahun Baru Imlek 2567.
"Salah satu kegiatan sosial, sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian sesama kami selalu mengunjungi panti asuhan dan rumah yatim piatu di Manado," kata pengurus tempat ibadah umat Tridharma (TITD) Ban Hing Kiong, Tjandra Johnny Nangoy di Manado, Kamis.
Nangoy mengatakan, bantuan sosial diberikan Kamis siang berupa bahan kebutuhan sandang dan pangan yang diharapkan bisa membantu penghuni panti.
Dia mengatakan, kegiatan sosial tersebut dilakukan lintas agama, bukan hanya untuk umat Tridharma saja, tetapi justru yang dikunjungi untuk berbagi kasih adalah Panti Asuhan Kristen dan Islam.
Nangoy mengatakan, bantuan yang diberikan sudah pasti halal apalagi yang menerima adalah saudara-saudara dari kaum muslim.
"Itu adalah bentuk solidaritas kami kepada sesama dan tanda kepedulian dan menjelang tahun baru, kami berharap semua dalam kondisi baik-baik saja," kata Nangoy.
Selain itu, dia mengatakan, selain solidaritas kepada sesama umat manusia, toleransi juga sangat tinggi dalam menyambut Imlek di Manado yang terlihat dari kehadiran pimpinan daerah, tokoh agama dan masyarakat serta sesama warga dalam menyambut tahun baru.
Salah satunya, kata Nangoy, adalah kehadiran gubernur, wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota dalam upacara malam menyambut tahun baru.
Bahkan dalam upacara bersih arca di tempat ibadah, hadir juga tokoh muda masyarakat Sulawesi Utara, Harley Mangindaan, sebagai bentuk penghormatan dan toleransi kepada umat Tridharma di Manado.
Nangoy juga mengatakan, biasanya pada puncak perayaan Goan Siau, juga ada warga masyarakat umum yang ikut membantu saat prosesi ketika mendapat restu untuk menggelar upacara keluar dari tempat ibadah.
"Kalau bicara toleransi sangat tinggi, maka kami berharap dan menggelar doa bersama kiranya di Tahun Baru Imlek 2567 semuanya mendapat berkat yang banyak dan dijauhkan dari berbagai bencana dan hal yang tidak diinginkan," katanya.
Dengan demikian kehidupan seluruh anak bangsa Indonesia termasuk di Manado juga akan mendapatkan berkat.
guntur@antarasulut.com
"Salah satu kegiatan sosial, sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian sesama kami selalu mengunjungi panti asuhan dan rumah yatim piatu di Manado," kata pengurus tempat ibadah umat Tridharma (TITD) Ban Hing Kiong, Tjandra Johnny Nangoy di Manado, Kamis.
Nangoy mengatakan, bantuan sosial diberikan Kamis siang berupa bahan kebutuhan sandang dan pangan yang diharapkan bisa membantu penghuni panti.
Dia mengatakan, kegiatan sosial tersebut dilakukan lintas agama, bukan hanya untuk umat Tridharma saja, tetapi justru yang dikunjungi untuk berbagi kasih adalah Panti Asuhan Kristen dan Islam.
Nangoy mengatakan, bantuan yang diberikan sudah pasti halal apalagi yang menerima adalah saudara-saudara dari kaum muslim.
"Itu adalah bentuk solidaritas kami kepada sesama dan tanda kepedulian dan menjelang tahun baru, kami berharap semua dalam kondisi baik-baik saja," kata Nangoy.
Selain itu, dia mengatakan, selain solidaritas kepada sesama umat manusia, toleransi juga sangat tinggi dalam menyambut Imlek di Manado yang terlihat dari kehadiran pimpinan daerah, tokoh agama dan masyarakat serta sesama warga dalam menyambut tahun baru.
Salah satunya, kata Nangoy, adalah kehadiran gubernur, wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota dalam upacara malam menyambut tahun baru.
Bahkan dalam upacara bersih arca di tempat ibadah, hadir juga tokoh muda masyarakat Sulawesi Utara, Harley Mangindaan, sebagai bentuk penghormatan dan toleransi kepada umat Tridharma di Manado.
Nangoy juga mengatakan, biasanya pada puncak perayaan Goan Siau, juga ada warga masyarakat umum yang ikut membantu saat prosesi ketika mendapat restu untuk menggelar upacara keluar dari tempat ibadah.
"Kalau bicara toleransi sangat tinggi, maka kami berharap dan menggelar doa bersama kiranya di Tahun Baru Imlek 2567 semuanya mendapat berkat yang banyak dan dijauhkan dari berbagai bencana dan hal yang tidak diinginkan," katanya.
Dengan demikian kehidupan seluruh anak bangsa Indonesia termasuk di Manado juga akan mendapatkan berkat.
guntur@antarasulut.com