Minahasa Tenggara, 26/11 (Antara) - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Minahasa Tenggara Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar pelatihan teknis terkait pemungutan dan penghitungan suara di Ratahan, Kamis.
"Sasaran pelatihan kita ini ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas pada saat pemilihan Gubernur 9 Desember mendatang," kata Komisioner KPUD Kabupaten Minahasa Tenggara Heltie Massie.
Dirinya menuturkan alasan pelaksanaan pelatihan teknis tersebut ke PPK dan KPPS menurut Heltie keduanya melakukan proses pemungutan dan penghitungan suara.
"Kalau PPK nantinya mereka yang akan melakukan rekapan atas proses perhitungan yang dilakukan di tingkat KPPS, dan untuk KPPS mereka yang selain melakukan penghitungan mereka juga yang melaksanakan teknis pemungutan suara," ujarnya.
Selain itu menurut Heltie PPK dan KPPS dibekali pemahaman terkait proses pengisian formulir-formulir yang digunakan dalam proses penghitungan dan rekapan suara.
"Untuk pengisian-pengisian formulir juga kita beri pemahaman kepada mereka, karena hal tersebut sangat penting dalam proses setelah perhitungan dan rekapan setelah pemungutan suara," katanya.
Adanya pelatihan teknis ini menurut Heltie pihak KPUD Kabupaten Minahasa Tenggara berharap tidak ada lagi temuan atau masalah dalam pemungutan dan perhitungan suara.
"Kita harap mereka bisa paham soal mekanisme pada saat pemungutan dan perhitungan sehingga tak ada manipulasi dalam proses penghitungan dan rekapan suara pemilih," tandasnya.***2***
"Sasaran pelatihan kita ini ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas pada saat pemilihan Gubernur 9 Desember mendatang," kata Komisioner KPUD Kabupaten Minahasa Tenggara Heltie Massie.
Dirinya menuturkan alasan pelaksanaan pelatihan teknis tersebut ke PPK dan KPPS menurut Heltie keduanya melakukan proses pemungutan dan penghitungan suara.
"Kalau PPK nantinya mereka yang akan melakukan rekapan atas proses perhitungan yang dilakukan di tingkat KPPS, dan untuk KPPS mereka yang selain melakukan penghitungan mereka juga yang melaksanakan teknis pemungutan suara," ujarnya.
Selain itu menurut Heltie PPK dan KPPS dibekali pemahaman terkait proses pengisian formulir-formulir yang digunakan dalam proses penghitungan dan rekapan suara.
"Untuk pengisian-pengisian formulir juga kita beri pemahaman kepada mereka, karena hal tersebut sangat penting dalam proses setelah perhitungan dan rekapan setelah pemungutan suara," katanya.
Adanya pelatihan teknis ini menurut Heltie pihak KPUD Kabupaten Minahasa Tenggara berharap tidak ada lagi temuan atau masalah dalam pemungutan dan perhitungan suara.
"Kita harap mereka bisa paham soal mekanisme pada saat pemungutan dan perhitungan sehingga tak ada manipulasi dalam proses penghitungan dan rekapan suara pemilih," tandasnya.***2***