Manado, 12/11 (AntaraSulut) - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Hangky A Gerungan mengajak semua komponen yang ada agar menciptakan iklim usaha yang sehat dan dinamis.
"Mari kita sama-sama bergandengan tangan dan merealisasikan iklim usaha yang sehat dan dinamis untuk mendorong pemerataan kesempatan berusaha yang seluas-luasnya bagi dunia usaha Indonesia, khususnya di Sulut dan berperan serta melaksanakan pembangunan nasional dan daerah di bidang ekonomi," kata Hangky di Manado, Kamis.
Pihaknya berkomitmen untuk mengantar Kadin Sulut menjadi wahana pembinaan, komunikasi, informasi, konsultasi, fasilitasi dan advokasi pengusaha Indonesia, utamanya di Sulut," kata Hangky yang resmi terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) IV Kadin Sulut di Manado.
"Hal ini, dalam kerangka mewujudkan dunia usaha yang kuat dan berdaya saing tinggi yang bertumpu pada keunggulan sumber daya daerah," kata Putra Kakas Minahasa yang dipercayakan memimpin wadah pengusaha Indonesia di Sulut, untuk masa jabatan 2015-2020.
Sekaligus, dia katakan, untuk memadukan secara seimbang keterkaitan antar potensi ekonomi antar sektor usaha dalam dimensi tertib hukum, etika bisnis, kemanusiaan, dan kelestarian lingkungan dalam suatu tatanan ekonomi pasar dalam percaturan perekonomian global dengan berbasis pada kekuatan daerah.
Selain memberi apresiasi, dirinya juga mengajak seluruh komponen Kadin Sulut untuk saling bahu-membahu dalam merealisasikan prinsip dasar wadah pengusaha yang mengacu dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 tersebut.
Penjabat Gubernur Sulawesi Utara Soni Sumarsono mengatakan Sulut memiliki banyak keunggulan yang dapat dijadikan peluang Industri perdagangan. Kadin Sulut ditantang untuk bisa mengambil peran strategis dalam pembangunan di Bumi Nyiur Melambai.
"Kita yakin Kadin Sulut bisa menghasilkan pengurus yang berdedikasi, sehat dan dinamis di bidang pembangunan. Letak georafis Sulut yang berada di samudera pasifik sangat strategis untuk mengembangkan bisnis," ujarnya.
Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto meminta Kadin Sulut untuk dapat membangun sinergi, kemitraan dan kerjasama yang lebih baik dengan pemerintah daerah serta seluruh pemangku kepentingan yang ada, supaya pelaksanaan pembangunan di Provinsi Sulut dapat mencapai keberhasilan, baik secara materil maupun spiritual.
"Kadin Sulut harus dapat meningkatkan daya tarik investasi dan daya saing pengusaha daerah di kancah dunia usaha nasional dalam rangka mendorong program pemerataan ekonomi, meningkatkan daya saing pengusaha daerah, pemberdayaan ekonomi masyarakat serta menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi bagi penurunan kemiskinan," paparnya.
Saat ini perekonomian Indonesia mengalami pelemahan karena nilai rupiah lagi merosot. Maka tugas Kadin membantu pemerintah membangkitkan kembali kondisi perekonomian.
"Kadin Sulut hendaknya dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulut dalam upaya menciptakan kondusifitas wilayah supaya dapat memacu pertumbuhan investasi berskala besar di daerah yang berdampak positif, baik bagi pertumbuhan perekonomian maupun tersedianya lapangan kerja bagi masyarakat," katanya.***3***
"Mari kita sama-sama bergandengan tangan dan merealisasikan iklim usaha yang sehat dan dinamis untuk mendorong pemerataan kesempatan berusaha yang seluas-luasnya bagi dunia usaha Indonesia, khususnya di Sulut dan berperan serta melaksanakan pembangunan nasional dan daerah di bidang ekonomi," kata Hangky di Manado, Kamis.
Pihaknya berkomitmen untuk mengantar Kadin Sulut menjadi wahana pembinaan, komunikasi, informasi, konsultasi, fasilitasi dan advokasi pengusaha Indonesia, utamanya di Sulut," kata Hangky yang resmi terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) IV Kadin Sulut di Manado.
"Hal ini, dalam kerangka mewujudkan dunia usaha yang kuat dan berdaya saing tinggi yang bertumpu pada keunggulan sumber daya daerah," kata Putra Kakas Minahasa yang dipercayakan memimpin wadah pengusaha Indonesia di Sulut, untuk masa jabatan 2015-2020.
Sekaligus, dia katakan, untuk memadukan secara seimbang keterkaitan antar potensi ekonomi antar sektor usaha dalam dimensi tertib hukum, etika bisnis, kemanusiaan, dan kelestarian lingkungan dalam suatu tatanan ekonomi pasar dalam percaturan perekonomian global dengan berbasis pada kekuatan daerah.
Selain memberi apresiasi, dirinya juga mengajak seluruh komponen Kadin Sulut untuk saling bahu-membahu dalam merealisasikan prinsip dasar wadah pengusaha yang mengacu dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 tersebut.
Penjabat Gubernur Sulawesi Utara Soni Sumarsono mengatakan Sulut memiliki banyak keunggulan yang dapat dijadikan peluang Industri perdagangan. Kadin Sulut ditantang untuk bisa mengambil peran strategis dalam pembangunan di Bumi Nyiur Melambai.
"Kita yakin Kadin Sulut bisa menghasilkan pengurus yang berdedikasi, sehat dan dinamis di bidang pembangunan. Letak georafis Sulut yang berada di samudera pasifik sangat strategis untuk mengembangkan bisnis," ujarnya.
Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto meminta Kadin Sulut untuk dapat membangun sinergi, kemitraan dan kerjasama yang lebih baik dengan pemerintah daerah serta seluruh pemangku kepentingan yang ada, supaya pelaksanaan pembangunan di Provinsi Sulut dapat mencapai keberhasilan, baik secara materil maupun spiritual.
"Kadin Sulut harus dapat meningkatkan daya tarik investasi dan daya saing pengusaha daerah di kancah dunia usaha nasional dalam rangka mendorong program pemerataan ekonomi, meningkatkan daya saing pengusaha daerah, pemberdayaan ekonomi masyarakat serta menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi bagi penurunan kemiskinan," paparnya.
Saat ini perekonomian Indonesia mengalami pelemahan karena nilai rupiah lagi merosot. Maka tugas Kadin membantu pemerintah membangkitkan kembali kondisi perekonomian.
"Kadin Sulut hendaknya dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulut dalam upaya menciptakan kondusifitas wilayah supaya dapat memacu pertumbuhan investasi berskala besar di daerah yang berdampak positif, baik bagi pertumbuhan perekonomian maupun tersedianya lapangan kerja bagi masyarakat," katanya.***3***