Manado, (ANTARA Sulut) - Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar seleksi pemuda pelaku usaha kecil menengah di Manado, Sulawesi Utara, Kamis.

"Kami mempertandingkan 30 pelaku UKM muda pemula dalam seleksi dan dari mereka akan dipilih lima orang terbaik yang akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai," kata Kepala Bidang Pemanfaatan Iptek Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas Pemuda Kemenpora Supadi usai kegiatan prakualifikasi teknoprener muda pemula di Manado.

Supadi mengatakan hadiah uang tunai yang disediakan adalah sebesar Rp15 juta untuk setiap orang, yang merupakan stimulan atau perangsang bagi pengusaha muda pemula di Manado yang berkomitmen menjadi wirausaha, sesuai UU Nomor 40/2009.

Dia menjelaskan kegiatan seleksi pengusaha muda pemula di Manado tersebut dilaksanakan dengan menggandeng Dinas Koperasi dan UMKM Manado, karena yang dipilih adalah pelaku UKM yang baru mulai usahanya.

"Kan Dinas Koperasi dan UMKM adalah instansi yang berwenang mengurusi usaha mikro kecil dan menengah, maka mereka kami gandeng dalam pelaksanaan kegiatan," kata Supadi.

Supadi mengatakan, setiap peserta diberikan kesempatan presentasi usahanya, dan didalami apakah memenuhi syarat antara lain apakah ada inovasi, kesiapan diri dengan pengetahuan bisnis, ilmu pengetahuan dan teknologinya, pemasaran, keuangan, serta kemampuan merebut potensi pasar.

"Kami memberikan kredit yang tinggi, kepada produk yang memiliki daya ungkit lokal, artinya memproduksi sesuatu yang bisa dipasarkan di luar Manado, bahkan sampai keluar negeri jadi bisa membuka lapangan kerja, itulah nanti yang akan mendapatkan pendampingan untuk menerima dana stimulan sebagai penghargaann dari Kemenpora kepada para pemuda pengusaha," katanya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Manado, Ricky POli, mengatakan, kegiatan tersebut sangat baik karena menjadi penyemangat bagi para pengusaha muda, yang berumur antara 16-30 tahun yang merupakan pelaku pemula UKM.

"Pemerintah daerah berharap kiranya dengan seleksi teknoprener muda tersebut akan menjadi pemacu sekaligus motivasi bagi pemuda-pemuda lainnya untuk membuka usaha yang akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja," katanya.

Kegiatan seleksi teknopreneur dilaksanakan Kemenpora setiap tahun, di mana 2015 ini ada lima kabupaten dan kota di Indonesia, yakni Medan, Kutai Kertanegara, Tanjung Pinang, Pontianak, dan Manado. ***4***



(T.KR-JHB/B/N002/N002) 08-10-2015 19:27:46

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024