Zurich, (Antara/Reuters) - Juara Eropa empat kali Ajax Amsterdam tersingkir dari Liga Champions di putaran ketiga kualifikasi pada Selasa, setelah secara dramatis kalah 2-3 dari Rapid Vienna di kandang sendiri.
Ajax, yang memiliki modal 2-2 hasil dari pertandingan leg pertama di Wina, tertinggal 0-2 saat turun minum, kemudian mampu menyamakan kedudukan namun Rapid mampu kembali mencetak gol untuk melengkapi kemenangan agregat 5-4.
Monaco, yang menang agregat 7-2 atas Young Boys, Dinamo Zagreb, dan Apoel Nicosia juga melaju ke putaran playoff setelah pertandingan-pertandingan leg kedua yang dimainkan pada Selasa.
Tandukan Robert Beric menyambut umpan silang Stefan Stangl membawa Rapid memimpin pada menit ke-12 setelah Ajax kehilangan penguasaan bola di luar areanya, dan Louis Schaub memperbesar keunggulan timnya enam menit sebelum turun minum.
Ajax, yang menurunkan komposisi pemain dengan rata-rata usia di bawah 21 tahun, memperkecil ketertinggalannya ketika Arkadiusz Milik melepaskan tendangan voli yang menjadi gol saat babak kedua baru berlangsung tujuh menit.
Nemanja Gudelj menyamakan kedudukan melalui gol kontroversial pada menit ke-75, melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti ketika Rapid mengeluh bahwa kiper Jan Novota dilanggar pada proses terciptanya gol.
Namun protes mereka berubah menjadi perayaan dua menit kemudian ketika Schaub (20) merangsek ke depan, menaklukkan tiga pemain bertahan, dan melepaskan tembakannya ke sudut atas gawang untuk mengejutkan Amsterdam Arena.
Monaco, yang mampu mencapai perempat final pada musim lalu, tampil cemerlang pada babak kedua ketika Ivan Cavaleiro, Layvin Kurzawa, Anthony Martial, dan Stephan El Shaarawy mencetak gol dalam rentang waktu 23 menit.
Juara Kroasia Dinamo Zagreb melaju berkat keunggulan gol-gol tandang meski menyia-nyiakan keunggulan tiga gol di Molde.
Marko Pjaca, Arijen Ademi, dan Marko Rog mencetak gol dalam rentang waktu lima menit pada babak pertama.
Etzaz Hussain dan Mohamed Elyounoussi mencetak gol bagi tim Norwegia itu pada babak kedua, namun mereka harus kehilangan Vegar Forren yang diusir keluar lapangan sebelum Ola Kamara menyamakan kedudukan untuk membuat pertandingan harus ditutup dengan dramatis.
Tim Kroasia itu berhasil mempertahankan keunggulan gol tandang setelah hasil akhir menunjukkan agregat 4-4.
Apoel, satu-satunya tim Siprus yang pernah mencapai perempat final Liga Champions, yang mereka torehkan pada 2012, juga melaju berkat keunggulan gol-gol tandang meski kalah 0-1 dari tamunya FC Midtjylland.
Erik Sviatchenko mencetak gol pada menit kedua untuk tim Denmark itu, yang tereliminasi menyusul hasil imbang agregat 2-2.