Oleh Melky Rudolf Tumiwa
Manado, 29/6(Antara) - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sulawesi Utara (Sulut) Jootje Kumajas mengatakan, pelaksanaan musyawarah cabang (Muscab) PWI akan dilaksanakan 23-24 Juli 2015 di Manado.
Penegasan tersebut disampaikan Kumajas saat buka puasa bersama jajaran pengurus dan anggota PWI Sulut, Minggu petang di Balai Wartawan, jalan Sudirman, Manado.
"Sebetulnya pelaksanaan Muscab dilaksanakan hari ini, namun karena sesuatu hal, apalagi umat muslim tengah menjalankan ibadah puasa, kami menaruh rasa hormat didalam bulan tersebut dan pelaksanaannya akan digelar 23-24 Juli mendatang", kata mantan Kepala Biro ANTARA Sulut itu.
Muscab menurut Kumajas, adalah untuk memilih kepengurusan yang baru selama lima tahun kedepan sehingga diharapkan kepada calon-calon sudah dapat mempersiapkan diri dengan program-programnya.
"Setiap anggota mempunyai hak yang sama, memilih dan dipilih, siapa saja boleh mencalonkan diri, namun satu hal yang perlu diperhatikan bahwa calon Ketua PWI telah mengikuti uji kompetensi wartawan", kata Kumajas.
Kumajas mengatakan, selama hampir sepuluh tahun dia memimpin PWI Sulut banyak suka dan duka dialaminya dan itu harus diterima sebagai konsekwensi seorang pengurus.
"Kami bersyukur dikepemimpinan kami, banyak bukti sebagai hasil kerjanyata disampaikan, seperti renovasi gedung berlantai tiga ini dan penataannya", katanya.
Sementara itu, sejumlah tokoh PWI Sulut menilai kepengurusan PWI kali ini dirasa cukup baik dibanding sebelumnya, dimana telah dibukti dengan direnovasinya gedung tersebut selain kegiatan keagamaan juga dilaksanakan ditempat tersebut, kata Munir Tjikoe, wartawan RRI Manado.
Hadir dalam acara buka puasa bersama sejumlah kandidat calon Ketua PWI diantaranya Wilson Lumi, H. Midun Loho dan Vouke Lontaan
Manado, 29/6(Antara) - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sulawesi Utara (Sulut) Jootje Kumajas mengatakan, pelaksanaan musyawarah cabang (Muscab) PWI akan dilaksanakan 23-24 Juli 2015 di Manado.
Penegasan tersebut disampaikan Kumajas saat buka puasa bersama jajaran pengurus dan anggota PWI Sulut, Minggu petang di Balai Wartawan, jalan Sudirman, Manado.
"Sebetulnya pelaksanaan Muscab dilaksanakan hari ini, namun karena sesuatu hal, apalagi umat muslim tengah menjalankan ibadah puasa, kami menaruh rasa hormat didalam bulan tersebut dan pelaksanaannya akan digelar 23-24 Juli mendatang", kata mantan Kepala Biro ANTARA Sulut itu.
Muscab menurut Kumajas, adalah untuk memilih kepengurusan yang baru selama lima tahun kedepan sehingga diharapkan kepada calon-calon sudah dapat mempersiapkan diri dengan program-programnya.
"Setiap anggota mempunyai hak yang sama, memilih dan dipilih, siapa saja boleh mencalonkan diri, namun satu hal yang perlu diperhatikan bahwa calon Ketua PWI telah mengikuti uji kompetensi wartawan", kata Kumajas.
Kumajas mengatakan, selama hampir sepuluh tahun dia memimpin PWI Sulut banyak suka dan duka dialaminya dan itu harus diterima sebagai konsekwensi seorang pengurus.
"Kami bersyukur dikepemimpinan kami, banyak bukti sebagai hasil kerjanyata disampaikan, seperti renovasi gedung berlantai tiga ini dan penataannya", katanya.
Sementara itu, sejumlah tokoh PWI Sulut menilai kepengurusan PWI kali ini dirasa cukup baik dibanding sebelumnya, dimana telah dibukti dengan direnovasinya gedung tersebut selain kegiatan keagamaan juga dilaksanakan ditempat tersebut, kata Munir Tjikoe, wartawan RRI Manado.
Hadir dalam acara buka puasa bersama sejumlah kandidat calon Ketua PWI diantaranya Wilson Lumi, H. Midun Loho dan Vouke Lontaan