Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Federasi Wing Chun Indonesia Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi atlet-atlet wing chun Indonesia yang menorehkan prestasi sebagai juara dunia pada Virtual World Ving Tsun Competition 2024 yang diselenggarakan Ving Tsun Athletic Association Hong Kong.
"Adik-adik atlet membuat kami bangga, membuat Indonesia bangga. Saya ingin menyampaikan ini bukan prestasi final, tapi prestasi awal untuk lebih berprestasi lagi. Terus berlatih, semangat, raih prestasi," kata Yaqut Cholil Qoumas, saat ramah tamah dan menyampaikan penghargaan kepada para juara di Jakarta, Sabtu.
Dengan berbagai prestasi yang diraih atlet wing chun Indonesia di tingkat dunia, Yaqut berupaya memperjuangkan eksistensi Federasi Wing Chun Indonesia agar bisa diakui sebagai salah satu cabang olahraga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
"Saya akan maksimal memperjuangkan wing chun Indonesia untuk dapat diakui KONI. Berdiri sebagai cabor KONI dan terus mengukir prestasi. Semoga tidak lama lagi ada kabar baik. Menjadi cabor yang mandiri dan ke depan akan terus eksis untuk membawa nama besar Indonesia di tingkat dunia," ujar Yaqut.
Yaqut mengatakan telah melakukan komunikasi untuk memperjuangkan keberadaan wing chun sebagai cabang olahraga KONI. Hal itu dilakukan karena wing chun selama ini masih berada dalam satu wadah dengan wushu, sementara wing chun di tingkat dunia telah berdiri sendiri sebagai salah satu cabang olahraga.
Sementara itu, kejuaraan dunia Virtual World Ving Tsun Competition 2024 diikuti 10 negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Myanmar, Jepang, Makau, Taiwan, Hong Kong, RRC, dan Prancis.
Timnas wing chun Indonesia mengirimkan 28 atlet untuk 10 jenis pertandingan yang dibuka pada kelas junior, female adult, dan male adult pada kategori Siu Lim Tao, Chum Kiu, Biu Gee, dan Chi Sao.
Timnas wing chun Indonesia berhasil menyabet sembilan emas, tujuh perak, dan delapan perunggu. Hasil tersebut memosisikan Indonesia kembali sebagai juara umum pada Virtual World Ving Tsun Competition 2024.
Prestasi gemilang itu bukan hanya juara dunia semata, namun juga timnas wing chun Indonesia berhasil meningkatkan perolehan emas dibanding kompetisi sebelumnya dengan lima emas, enam perak, dan delapan perunggu.
Berikut daftar atlet wing chun Indonesia yang berhasil menjadi juara dunia:
Siu Lim Tao
Junior
Peringkat 1: Theresa Erin (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Cayden Chandra (Jawa Timur)
Peringkat 3: Camael Denise Marie (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)
Peringkat 3: Rizky Fitria al Fahmi (DKI Jakarta)
Male Adult
Peringkat 1: Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)
Chum Kiu
Junior
Peringkat 1: Verrell Georgene Hermansyah (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Indri Dwi Wulandari (Jawa Timur)
Peringkat 3: Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Pinka Zuhdiana Hapsari (Yogyakarta)
Peringkat 2: Christine Puspawardhani Gunawan (Jawa Timur)
Peringkat 3: Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)
Male Adult
Peringkat 1: Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Destyan Adiwassesa (Yogyakarta)
Peringkat 3: Rizki Adiyono (DKI Jakarta)
Biu Gee
Junior
Peringkat 1: Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Odilia Calista Ruby Wuriandono (Yogyakarta)
Peringkat 3: Theresa Erin (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Michelle Lee (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Theresia Sri Dewi Retno Rosari (DKI Jakarta)
Peringkat 3: Deviyana Leman (DKI Jakarta)
Male Adult
Peringkat 1: Destyan Adiwassesa (Yogyakarta)
Peringkat 2: Denny Then (DKI Jakarta)
Peringkat 3: Danin Christianto (Yogyakarta)
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wing Chun Indonesia juara umum kejuaraan dunia
"Adik-adik atlet membuat kami bangga, membuat Indonesia bangga. Saya ingin menyampaikan ini bukan prestasi final, tapi prestasi awal untuk lebih berprestasi lagi. Terus berlatih, semangat, raih prestasi," kata Yaqut Cholil Qoumas, saat ramah tamah dan menyampaikan penghargaan kepada para juara di Jakarta, Sabtu.
Dengan berbagai prestasi yang diraih atlet wing chun Indonesia di tingkat dunia, Yaqut berupaya memperjuangkan eksistensi Federasi Wing Chun Indonesia agar bisa diakui sebagai salah satu cabang olahraga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
"Saya akan maksimal memperjuangkan wing chun Indonesia untuk dapat diakui KONI. Berdiri sebagai cabor KONI dan terus mengukir prestasi. Semoga tidak lama lagi ada kabar baik. Menjadi cabor yang mandiri dan ke depan akan terus eksis untuk membawa nama besar Indonesia di tingkat dunia," ujar Yaqut.
Yaqut mengatakan telah melakukan komunikasi untuk memperjuangkan keberadaan wing chun sebagai cabang olahraga KONI. Hal itu dilakukan karena wing chun selama ini masih berada dalam satu wadah dengan wushu, sementara wing chun di tingkat dunia telah berdiri sendiri sebagai salah satu cabang olahraga.
Sementara itu, kejuaraan dunia Virtual World Ving Tsun Competition 2024 diikuti 10 negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Myanmar, Jepang, Makau, Taiwan, Hong Kong, RRC, dan Prancis.
Timnas wing chun Indonesia mengirimkan 28 atlet untuk 10 jenis pertandingan yang dibuka pada kelas junior, female adult, dan male adult pada kategori Siu Lim Tao, Chum Kiu, Biu Gee, dan Chi Sao.
Timnas wing chun Indonesia berhasil menyabet sembilan emas, tujuh perak, dan delapan perunggu. Hasil tersebut memosisikan Indonesia kembali sebagai juara umum pada Virtual World Ving Tsun Competition 2024.
Prestasi gemilang itu bukan hanya juara dunia semata, namun juga timnas wing chun Indonesia berhasil meningkatkan perolehan emas dibanding kompetisi sebelumnya dengan lima emas, enam perak, dan delapan perunggu.
Berikut daftar atlet wing chun Indonesia yang berhasil menjadi juara dunia:
Siu Lim Tao
Junior
Peringkat 1: Theresa Erin (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Cayden Chandra (Jawa Timur)
Peringkat 3: Camael Denise Marie (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)
Peringkat 3: Rizky Fitria al Fahmi (DKI Jakarta)
Male Adult
Peringkat 1: Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)
Chum Kiu
Junior
Peringkat 1: Verrell Georgene Hermansyah (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Indri Dwi Wulandari (Jawa Timur)
Peringkat 3: Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Pinka Zuhdiana Hapsari (Yogyakarta)
Peringkat 2: Christine Puspawardhani Gunawan (Jawa Timur)
Peringkat 3: Tan Mariyanti (Kalimantan Timur)
Male Adult
Peringkat 1: Lie Muhammad Rajiv Revano (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Destyan Adiwassesa (Yogyakarta)
Peringkat 3: Rizki Adiyono (DKI Jakarta)
Biu Gee
Junior
Peringkat 1: Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Odilia Calista Ruby Wuriandono (Yogyakarta)
Peringkat 3: Theresa Erin (DKI Jakarta)
Female Adult
Peringkat 1: Michelle Lee (DKI Jakarta)
Peringkat 2: Theresia Sri Dewi Retno Rosari (DKI Jakarta)
Peringkat 3: Deviyana Leman (DKI Jakarta)
Male Adult
Peringkat 1: Destyan Adiwassesa (Yogyakarta)
Peringkat 2: Denny Then (DKI Jakarta)
Peringkat 3: Danin Christianto (Yogyakarta)
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wing Chun Indonesia juara umum kejuaraan dunia