Manado (ANTARA) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Manado Rogaya Udin mengatakan Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) mampu membentuk karakter anak sejak usia dini, di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Saya apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi para guru RA dalam membentuk karakter serta pendidikan anak usia dini di Kota Manado," kata Rogaya usai pelantikan pengurus baru Ikatan Guru Raudhatul Athfal Kota Manado periode 2024-2029, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan guru berada di garis depan dalam membentuk pondasi pendidikan dan akhlak generasi penerus bangsa
Ia menekankan pentingnya dukungan dan kerja sama yang baik antara seluruh pihak guna memastikan keberhasilan pendidikan usia dini.
Rogaya menggarisbawahi peran strategis IGRA dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Raudhatul Athfal serta memperkuat koordinasi di antara para guru.
Dia berharap pengurus baru IGRA dapat mengemban amanah dengan membawa semangat inovatif demi kemajuan pendidikan di Manado.
“Berikanlah yang terbaik bagi pendidikan anak-anak kita. Dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, kita bisa membawa perubahan positif dalam pendidikan anak usia dini,” tegasnya.
Pelantikan yang dilaksanakan oleh Pengurus Wilayah (PW) IGRA Sulawesi Utara ini dihadiri oleh jajaran Kepala Kantor Kemenag Kota Manado, para guru Raudhatul Athfal, anggota Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas), serta tamu undangan lainnya.
Pelantikan ini menandai dimulainya masa bakti baru bagi para pengurus IGRA Kota Manado, yang diharapkan mampu membawa peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di wilayah tersebut.
Ketua IGRA Kota Manado Irma Damayanti, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggara acara ini. Ia berharap kerja sama dan dukungan dari semua pihak akan terus terjalin dalam menjalankan program-program IGRA di masa mendatang.
Acara yang berlangsung dengan khidmat ini ditutup dengan doa bersama untuk kesuksesan dan keberkahan kepengurusan IGRA Kota Manado periode 2024-2029. Para peserta yang hadir terlihat antusias, menyatakan dukungan penuh terhadap program-program yang direncanakan oleh pengurus baru dalam meningkatkan kualitas pendidikan RA.
"Saya apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi para guru RA dalam membentuk karakter serta pendidikan anak usia dini di Kota Manado," kata Rogaya usai pelantikan pengurus baru Ikatan Guru Raudhatul Athfal Kota Manado periode 2024-2029, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan guru berada di garis depan dalam membentuk pondasi pendidikan dan akhlak generasi penerus bangsa
Ia menekankan pentingnya dukungan dan kerja sama yang baik antara seluruh pihak guna memastikan keberhasilan pendidikan usia dini.
Rogaya menggarisbawahi peran strategis IGRA dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Raudhatul Athfal serta memperkuat koordinasi di antara para guru.
Dia berharap pengurus baru IGRA dapat mengemban amanah dengan membawa semangat inovatif demi kemajuan pendidikan di Manado.
“Berikanlah yang terbaik bagi pendidikan anak-anak kita. Dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, kita bisa membawa perubahan positif dalam pendidikan anak usia dini,” tegasnya.
Pelantikan yang dilaksanakan oleh Pengurus Wilayah (PW) IGRA Sulawesi Utara ini dihadiri oleh jajaran Kepala Kantor Kemenag Kota Manado, para guru Raudhatul Athfal, anggota Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas), serta tamu undangan lainnya.
Pelantikan ini menandai dimulainya masa bakti baru bagi para pengurus IGRA Kota Manado, yang diharapkan mampu membawa peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di wilayah tersebut.
Ketua IGRA Kota Manado Irma Damayanti, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggara acara ini. Ia berharap kerja sama dan dukungan dari semua pihak akan terus terjalin dalam menjalankan program-program IGRA di masa mendatang.
Acara yang berlangsung dengan khidmat ini ditutup dengan doa bersama untuk kesuksesan dan keberkahan kepengurusan IGRA Kota Manado periode 2024-2029. Para peserta yang hadir terlihat antusias, menyatakan dukungan penuh terhadap program-program yang direncanakan oleh pengurus baru dalam meningkatkan kualitas pendidikan RA.